Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Dari seluruh rangkaian laga perdana Kejuaraan Sepak Bola Torabika (TSC) A 2016 yang berlangsung pada akhir pekan silam, tak banyak bintang-bintang muda yang sukses memancarkan sinarnya.
Penulis: Martinus Raya Bangun/Kukuh Wahyudi
Meski demikian, ada satu pemain muda yang tampil cukup menjanjikan. Dia adalah gelandang anyar Persija, Ambrizal Umainailo.
Absennya beberapa gelandang andalan Macan Kemayoran semisal Amarzukih dan Syahroni, kala melakoni laga pembuka ke kandang Persipura, Jumat (29/4/2016), bak menghadirkan berkah tersendiri bagi jebolan Villa 2000 tersebut.
Selain mendapat kesempatan tampil sejak menit awal, Ambrizal juga tampak tak canggung kala berjibaku menghadapi gelandang-gelandang skuat Mutiara Hitam.
Bahkan dalam sebuah momen di babak pertama ia tampak pede melewati hadangan trio pemain Persipura, yakni Bio Paulin, Yustinus Pae, dan Ian Kabes.
Namun, manuvernya gagal membuahkan gol bagi Macan Kemayoran.
"Ya, saya ingat momen tersebut. Kebetulan, saya sudah berada di kotak penalti lawan, jadi mau tidak mau ya harus pede untuk melewati hadangan mereka. Sayang, tembakan saya masih bisa ditepis kiper lawan," ujar Ambrizal kepada BOLA, awal pekan ini.
Pemain yang baru beranjak 20 tahun ini mengaku bersyukur bisa dipercaya tampil di laga kontra Persipura.
Apalagi menurutnya, Persipura merupakan salah satu tim terbaik di Tanah Air saat ini.
"Laga tersebut menjadi pengalaman berharga karena saya dipercaya tampil sejak menit awal. Padahal, di tim masih banyak rekan-rekan yang lebih senior," ujarnya antusias.
Meski banjir pujian, pemain asal Tulehu tersebut tak ingin cepat berpuas diri.
Apalagi kala menjajal Persipura, ia lebih banyak diplot sebagai striker. Padahal posisi aslinya adalah gelandang sayap.
"Belum terlalu puas karena saya tampil bukan di posisi asli saya. Namun, karena pelatih menginstruksikan demikian, tidak mungkin saya tolak," ujar penggemar Eden Hazard tersebut.
Bermodalkan pengalaman berharga tersebut, Ambrizal mengaku bakal lebih percaya diri jika kembali dipercaya tampil di laga-laga berikutnya.
"Pertandingan selanjutnya harus lebih baik. Saya pribadi ingin terus menunjukkan yang terbaik agar selalu dapat tempat dari pelatih," ujar Ambrizal.
Selain itu, kondisi tim Persija saat ini dinilai cukup ideal untuk lebih mengorbitkan karier sepak bolanya.
"Tim ini bagus dan kompak. Para pemain senior selalu mengayomi dan memberi pengajaran. Begitu pula sebaiknya, pemain yang masih junior juga merasa tak terlalu canggung," ujarnya melanjutkan.
Terkait banjir pujian yang ia terima sepulang dari Jayapura, Ambrizal meyakini bahwa hal itu tak lantas membuatnya cepat berpuas diri.
"Saya justru harus semakin kerja keras agar benar-benar bisa membawa Persija juara musim ini," ujarnya setengah berjanji.
[video]https://players.brightcove.net/4386485688001/5f5050ba-12eb-4380-b837-257aded67fbc_default/index.html?videoId=4878645636001&preload=none[/video]