Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Cakar Diego Costa, Mousa Dembele Terancam Sanksi

By Segaf Abdullah - Selasa, 3 Mei 2016 | 10:48 WIB
Mousa Dembele berebut bola dengan Cesc Fabregas pada laga Chelsea Vs Tottenham Hotspur di Stamford Bridge, Senin (2/5/2016). (IAN WALTON/GETTY IMAGES)

Gelandang Tottenham Hotspur, Mousa Dembele, kemungkinan harus berhadapan dengan sanksi dari Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA). Pemain asal Belgia itu tertangkap kamera mencakar wajah penyerang Chelsea, Diego Costa.

Insiden itu terjadi saat Tottenham Hotspur bermain imbang 2-2 di markas Chelsea, Stamford Bridge, Senin (2/5/2016) atau Selasa dini hari WIB. 

Dembele terlihat sengaja melakukan kontak ke wajah Costa menjelang akhir babak pertama. Atas tindakan tak terpujinya tersebut, eks gelandang Fulham itu berpeluang mendapat hukuman dari FA.

Kejadian tersebut bermula saat bek Tottenham, Danny Rose, bersitegang dengan gelandang Chelsea, Willian. Momen itu turut memicu para pemain lain adu mulut dan saling dorong.

Wasit Mark Clattenburg mencoba menenangkan situasi. Bahkan, pelatih Tottenham, Mauricio Pochettino, sampai harus masuk ke dalam lapangan untuk mendinginkan pemainnya.

Clattenburg bisa luput dari Insiden Dembele-Costa. Namun, tidak untuk mata kamera. Dembele kini diambang sanksi FA. Jika pemain 28 tahun itu dinyatakan bersalah, bukan tidak mungkin dirinya mengakhiri musim lebih cepat menyusul rekan setimnya, Delle Alli.

Pada laga tersebut, Tottenham juga memecahkan rekor sebagai klub era Premier League yang mengoleksi hingga sembilan kartu kuning dalam satu pertandingan.

Permainan keras itu tak lepas dari hasrat menggebu Tottenham untuk mempertahankan asa mengejar titel Premier League. Namun, hasil imbang itu melapangkan jalan Leicester ke tangga juara. 

"Jelas, kami kecewa karena gagal meraih gelar liga. Namun, kami adalah skuat termuda di liga. Kami dan para pendukung bangga untuk itu," ucap Pochettino usai laga.

"Ini pelajaran berharga untuk kami. Musim depan, kami akan mencoba lebih kuat dan tetap stabil di papan atas," tuturnya.

[video]https://video.kompas.com/e/4873496495001_ackom_pballball[/video]