Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Tekuk PSM 2-1, Semen Padang Jadi TIm Pertama Raih Kemenangan di TSC 2016

By Verdi Hendrawan - Sabtu, 30 April 2016 | 00:18 WIB
Logo Torabika Soccer Championship 2016. (DOK. @TSC2016)

Semen Padang (SP) berhasil menjadi tim pertama yang sukses meraih kemenangan di ajang Torabika Soccer Championship (TSC) 2016. Bermain di Stadion Haji Agus Salim, Jumat (29/4/2016), Kabau Sirah sukses meraih kemenangan 2-1 atas PSM Makassar.

Bermain di hadapan pendukung sendiri, Semen Padang tampil lebih mendominasi. Serangan demi serangan terus menerus dilancarkan Tim Kabau Sirah ke gawang PSM dan sudah menghasilkan keunggulan saat laga baru memasuki menit ke-2 melalui Muhammad Nur Iskandar.

Unggul 1-0 tidak membuat serangan SP mengendur. Bahkan, tim arahan pelatih Nilmaizar itu semakin banyak melakukan serangan dengan lebih percaya diri.

Beberapa peluang berhasil diciptakan SP melalui Nur Iskandar, Marcel Silva Sacramento, dan Vendri Mofu. Namun, penyelesaian akhir yang terburu-buru membuat peluang tersebut terbuang sia-sia.

Baru pada menit ke-37, SP berhasil memperbesar keunggulan. Bola hasil sepakan Marcel dari luar kotak penalti yang sempat memantul ke tanah tidak mampu dibendung kiper PSM, Dimas Galih.

Satu-satunya peluang emas PSM pada babak pertama dimiliki oleh Syamsul Chaerudin. Namun, sepakan pemain berusia 33 tahun itu masih bisa dengan mudah diamankan kiper Jandia Eka Putra. Skor 2-0 untuk SP bertahan hingga turun minum.

Pada babak kedua, keadaan mulai berubah. SP masih menguasai pertandingan pada awal 45 menit kedua, tetapi PSM mampu mendominasi jelang akhir laga.

SP mendapatkan peluang pertama melalui Nur Iskandar pada menit ke-48. Namun, sepakan kerasnya masih sedikit melenceng di sisi kanan gawang PSM.

Terus menerus melakukan serangan, gawang SP justru kebobolan. Pada menit ke-66, PSM berhasil memperkecil ketertinggalan melalui Ferdinan Sinaga memanfaatkan bola kiriman dari Alex da Silva de Souza.

Keunggulan berkurang membuat Nilmaizar berusaha membuat timnya bisa semakin menguasai jalannya pertandingan. Ia mempertebal lini tengah dengan memasukan Rudi dan Mekan Nasyrov serta menarik keluar Diego Messias dan Hengky Ardiles.