Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pendiri Alibaba Group, Jack Ma, menepis rumor terkait pembeliah saham AC Milan oleh dirinya. Bahkan, dia berkelakar tidak mengetahui klub berjulukan I Rossoneri itu.
Total 99,93 persen saham Milan masih dikuasai Fininvest, perusahaan yang didirikan Silvio Berlusconi. Namun, Berlusconi telah mengutarakan niatnya untuk menjual saham mayoritas.
Dilaporkan media-media Italia, Alibaba merupakan salah satu grup yang berniat membeli Milan. Kabar ini langsung ditanggapi oleh Jack Ma.
"Apakah AC Milan berada di Kota Milan, Italia? Saya mendengar, Mike Tayson dari Lakers mendatangi Milan baru-baru ini. Namun, saya tidak yakin itu AC Milan," tulis Jack Ma di akun Weibo miliknya.
Baca Juga:
Penuturan ini diyakini hanyalah bentuk kelakar dari Jack Ma. Sebab, pria berusia 51 tahun ini sering terlibat dalam aktivitas sepak bola.
Salah satu bentuknya, Alibaba mengakuisisi Alibaba mengakuisisi 40 persen saham Guangzhou dengan mahar 192 juta dollar Amerika Serikat (kini sekitar Rp 2,6 triliun) pada 2014.
Jack Ma juga sering hadir di stadion saat Guangzhou bertanding baik di Liga Super China maupun Liga Champions Asia.
[video]https://video.kompas.com/e/4862162801001_ackom_pballball[/video]