Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Juventus belum bisa berpesta scudetto segera setelah laga melawan Fiorentina, Minggu (24/4) di Artemio Franchi.
Penulis: Dwi Widijatmiko
Pekan ke-35 Serie A memang bisa menjadi momen di mana Juventus dipastikan menjadi juara. Namun, mereka harus menunggu hasil duel Roma- Napoli, yang digelar Senin.
Juventus kini unggul sembilan poin atas Napoli dengan liga menyisakan empat partai. Head-to-head kedua tim seimbang.
Mereka mampu saling mengalahkan dengan agregat gol setara. Juve menang 1-0 di kandang dan kalah 1-2 di rumah Napoli. Penentuan head-to-head di Serie A tidak dipengaruhi aturan gol tandang seperti di kompetisi antarklub Eropa.
Artinya, Juventus baru bisa meraih scudetto pada pekan ke-35 apabila mampu menciptakan keunggulan 10 poin atas Napoli. Juventus harus mampu meraih hasil lebih baik daripada Napoli.
Kalau mereka menang atas Fiorentina, Gli Azzurri maksimal harus seri. Jika Juve cuma imbang, Napoli mesti kalah dari Roma.
Nonton Bareng
Juventus kelihatannya akan bisa mengambil poin dari laga melawan Fiorentina. Alasannya adalah grafik performa kedua tim yang jomplang.
Juventus memenangi 23 dari 24 partai liga terakhir. Pada periode itu, Paulo Dybala dkk mencetak 2,25 gol dan cuma kebobolan 0,33 gol per pertandingan.
Fiorentina? Tim asuhan Paulo Sousa itu mengalami momen buruk dalam dua bulan terakhir.
Dalam delapan partai liga terbaru, La Viola hanya sekali menang dan tiga kali kalah.
Pada periode itu, mereka membukukan satu gol dan kebobolan 1,5 gol per partai.
Juventus di atas kertas bakal bisa mengamankan raihan satu atau tiga poin. Tetapi, belum ada perayaan di Artemio Franchi.
La Vecchia Signora justru bisa berpesta di markas sendiri. Pelatih Massimiliano Allegri boleh jadi akan mengundang pasukannya untuk menonton bareng laga Roma kontra Napoli. Kalau Napoli gagal menyamai hasil Juventus, pesta bisa digelar.
“Kami sedikit lagi akan melengkapi sebuah perjalanan bersejarah. Di Florence, kami perlu bermain baik. Fiorentina adalah tim kuat dan merupakan rival berat kami selama bertahun-tahun,” kata Allegri seperti dikutip dari AFP.