Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Miami Heat melanjutkan laju positif pada laga kedua putaran pertama playoff Wilayah Timur dengan mengatasi Charlotte Hornets, 115-103, dalam laga yang berlangsung di American Airlines Arena, Rabu (20/4/2016) malam waktu setempat.
Skor ini belum pernah dibuat tim lainnya pada babak playoff NBA musim 2015-2016. Pada laga pertama, Minggu (17/4/2016), Heat menang 123-91 atas Hornets.
Heat rata-rata membukukan 119 poin dalam dua laga beruntun playoff.
"Ketika Anda ingin menyelesaikan laga, Anda tentu ingin memberi sesuatu (poin) dan kami melakukannya. Kami tidak memainkan laga yang sempurna, tetapi kami mendapat banyak hal sehingga membuat kami tampil lebih baik," kata guard Heat, Dwyane Wade.
Wade merupakan penampil terbaik Heat pada laga tersebut setelah mencetak 28 poin, 3 rebound, dan 5 assists. Penampilam Wade ditopang Hassan Whiteside yang mengemas 17 poin.
Poin lain disumbangkan Goran Dragic (18 poin), Lul deng (16 poin), dan Josh Richardson (15 poin). Heat mencetak 72 poin pada paruh pertama dan terus melanjutkan permainan impresifnnya hingga paruh kedua.
Pencapaian skor tertinggi pernah dilakukan Orlando Magic pada playoff musim 1995-1996.
Laga ini sekaligus merupakan pembuktian Juara NBA tiga kali ini setelah ditinggalkan pemain bintang LeBron James yang saat ini memperkuat Cleveland Cavaliers.
"Ketika datang ke markas Hornets, kami tidak ingin sekadar bermain bertahan," ujar Pelatih Heat, Erik Spoelstra.
Heat tinggal membutuhkan dua kemenangan lagi untuk mencapai semifinal Wilayah Timur. Dalam format best of seven, tim yang lebih dulu meraih empat kemenangan akan langsung lolos ke final Wilayah.