Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pebulu tangkis tunggal putra China, Lin Dan, mendapatkan suatu kebetulan yang unik saat turun pada Singapura Terbuka di Singapore Indoor Stadium, 12-17 April.
Sejak babak pertama hingga semifinal, Lin Dan selalu bertemu pemain Indonesia.
Pada babak pertama, mantan pemain nomor satu dunia tersebut menundukkan Ihsan Maulana Mustofa dengan 21-16, 21-19, Selasa (12/4/2016).
Pemain Indonesia berikutnya yang jadi korban Lin Dan adalah Jonatan Christie. Laga ini merupakan pertemuan perdana bagia kedua pemain. Lin Dan menang21-13, 21-7, Rabu (13/4/2016).
Tommy Sugiarto jadi lawan Lin Dan selanjutnya. Tommy sudah pernah menang atas Lin Dan, dua kali. Kemenangan tersebut selalu didapat lewat pertarungan tiga gim.
Hasil pada babak perempat final, Jumat (15/4/2016), mengubah rekor pertemuan kedua pemain menjadi 4-2 untuk keunggulan Lin Dan.
Empat kemenangan Lin Dan selalu didapat lewat pertarungan dua gim langsung. Pada pertandingan terarkhir, Lin Dan menang 21-18, 21-14.
Lolos ke babak semifinal, Lin Dan akan kembali bertemu pemain Indonesia. Pada laga yang akan berlangsung Sabtu (16/4/2016), Lin Dan bertemu Sony Dwi Kuncoro.
Seperti Tommy, Sony pernah dua kali mengalahkan Lin Dan, dari 11 kali bertemu.
Pertemuan terakhir mereka terjadi pada Thailand Terbuka 2012 yang dimenangi Sony dengan 21-17, 21-16.
Selain laga antara Lin Dan dan Sony, partai semifinal Singapura Terbuka tahun ini akan mempertemukan Son Wan-ho (Korea Selatan) dan Ng Ka Long Angus (Hong Kong).