Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Cristian Gonzales ke Pesantren, Ada Anak Terpeleset

By Ovan Setiawan - Kamis, 14 April 2016 | 02:15 WIB
Striker Arema, Cristian Gonzales mendapat sambutan dari para santri Pondok Pesantren Roudlotul Muhsinin, Maqbul, Bululawang, Kabupaten Malang, Rabu (13/4/2016). (OVAN SETIAWAN/JUARA.NET)

anak pesantren menyambut rombongan tim Arema Cronus pada Rabu (13/4/2016) siang.

Cristian Gonzales dkk pada kesempatan ini bersilaturahmi ke Pondok Pesantren Roudlotul Muhsinin, Maqbul, Bululawang, Kabupaten Malang. Begitu memasuki gang di tengah kampung, mayoritas anak-anak pesantren tampak berebut menyalami Gonzales.

Masih mengenakan Sarung, ada diantara anak-anak pesantren itu sampai terjatuh saat coba meraih tangan pemain naturalisasi asal Urugay tersebut. ”Gonzales, selamat datang, salam satu jiwa,” teriak bocah-bocah dari pesantren itu.

Mesti menghalangi langkah Gonzales, namun pemain depan berusia 39 tahun ini tampak merasa tidak terganggu. Dengan sabar, Gonzales menyalami satu persatu anak-anak yang mencoba meraih tangannya. Tidak hanya Gonzales, pemain-pemain Arema lainnya juga disambut histeris.

Siang itu, rombongan pemain Arema yang dipimpin langsung oleh General Manager Ruddy Widodo menyempatkan waktu untuk mengunjungi pondok pesantren Roudlotul Muhsinin. Kedatangan mereka disambut dengan hangat oleh pengasuh pondok, KH Badrus Salam.

Baca juga:

”Terima kasih kepada rombongan pemain Arema yang sudah menyempatkan waktu hadir di pondok kami. Kami doakan semoga selalu berprestasi,” tutur KH Badrus Salam.

Kunjungan tersebut menurut Media Officer Arema, Sudarmaji  merupakan upaya untuk menjalin silaturahmi dengan pondok pesantren Roudlotul Muhsinin. Mereka ingin klub berjulukan Singo Edan ini dekat dengan semua kalangan, termasuk santri.

”Bersama pemain, Arema melakukan  silaturahmi dengan pondok pesantren. Kami memohon bantuan doa agar Arema terus berprestasi. Alhamdulillah, doanya baru saja terkabul dengan menjuarai Piala Bhayangkara. Semoga prestasi Arema terus berlanjut,” tutur Sudarmaji.

Usai menyambangi pondok pesantren itu, tim Arema melanjutkan perjalanan ke Stadion Kanjuruhan di Kabupaten Malang. Mereka langsung menjalani latihan rutin.