Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BANDUNG, JUARA.net – Gelandang Persib Bandung, David Laly menyambut baik kepastian bergulirnya Indonesia Soccer Championship (ISC) A 2016. Turnamen jangka panjang ini akan dimulai pada 29 April 2019 dengan laga pembuka di Jayapura.
Menurutnya, adanya kepastian jadwal kick-off turnamen jangka panjang yang dioperatori oleh PT Gelora Trisula Semesta (GTS) tersebut, pemain menjadi lebih tenang. Karena walupun ISC bukan liga, namun setidaknya pelaku sepak bola memiliki kepastian terkait nasibnya.
”Kalau menurut saya secara pribadi, meski enggak di Bandung (pembukaannya), kepastian ini berita yang bagus untuk pemain,” kata David Laly saat ditemui di mes Persib, Jalan Ahmad Yani, Kota Bandung, Selasa (12/4/2016).
”Kita bisa main di kompetisi meski bukan liga resmi seperti sebelumnya, tetapi ini turnamen jangka panjang. Semua ini tentu bagus sekali buat kita, terutama dari segi penghasilan. Kami punya penghasilan pun mulai normal dan bisa merasakan lagi suasana sepak bola di Indonesia,” tuturnya.
Baca juga:
Format satu wilayah yang diterapkan operator ISC A, menurut mantan pemain Pelita Bandung Raya (PBR) cukup bagus. Karena dengan begitu, setiap tim akan berhadapan satu sama lain dan merasakan atmosfer pertandingan yang berbeda.
”Format ini lebih bagus, karena semua main dan waktu istirahatnya lebih lama. Jadi, kalau ada kekurangan bisa diperbaiki,” ucapnya.
Pemain asal Papua ini mengaku, menjelang kick-off ISC A ia bersama rekan-rekannya terus mempersiapkan diri dengan matang. Hasil pada laga sebelumnya di Piala Bhayangkara dan pertandingan persahabatan segitiga di Ciamis, menjadi bahan evaluasi sebelum tampil di ISC A, yang akan diikuti 18 tim ini.
”Kami pasti (ada eveluasi). Dari kemarin kan dalam masa persiapannya, sehingga kata coach, kita masih ada latihan fisik lagi. Saya bilang sebelumnya, kalau coach Dejan (Antonic) diberi waktu, pasti pre-season lebih berat tapi waktu masuk ke liga pasti lebih baik,” ujar David Laly.