Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Juara dunia bertahan dari tim Movistar Yamaha, Jorge Lorenzo, mengatakan bahwa tahun ini merupakan saat yang tepat untuk mengalahkan Marc Marquez (Repsol Honda) pada GP Americas yang digear di ircuit of The Americas (COTA), Austi.
Marquez tampil digdaya dengan memenangi tiga balapan GP Americas dari pole position sejak naik ke kelas MotoGP pada 2013.
"Seperti yang saya katakan sebelumnya, jika ada satu tahun kami bisa meraih hasil bagus atau mencatat selisih waktu tipis, atau bahkan menang, tahun inilah saatnya," ujar Lorenzo yang dilansir Crash.net.
Keyakinan itu muncul setelah Lorenzo mendapat tempat start kedua dan cuma tertinggal 0,069 detik dari Marquez yang menjadi pole-setter pada sesi kualifikasi, Sabtu (9/4/2016).
Catatan selisih waktu tersebut jauh lebih baik jika dibandingkan dengan marjin mereka setahun sebelumnya, yakni 0,405 detik.
Lorenzo bukanlah satu-satu pebalap Yamaha yang mencatat hasil oke pada sesi kualifikasi GP Americas 2016. Rekan setimnya, Valentino Rossi, juga tampil apik dan berhasil mengunci tempat start ketiga.
"Saya tidak berpikir bahwa performa Marc menurun, karena normalnya, saat Anda mendapat lebih banyak pengalaman, Anda akan tampil semakin baik di segala area," kata Lorenzo.
"Tidak ada orang yang tidak bisa dikalahkan. Anda harus menjalani balapan dan menyelesaikannya, dan di antara itu apa saja bisa terjadi dengan ban baru, atau Anda mengalami masalah mesin, atau terjatuh, atau membuat kesalahan, atau merasa tidak nyaman saat hari balapan. Segalanya bisa terjadi," kata Lorenzo menambahkan.
Sampai seri kedua, Lorenzo masih tercecer di peringkat keempat klasemen sementara pebalap dengan raihan 25 poin. Pebalap Spanyol 28 tahun itu tertinggal 16 poin dari pemuncak klasemen sementara, Marquez.