Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pertandingan ketiga pada pekan terakhir Indonesian Basketball League (IBL) seri V Bandung, menampilkan laga big match antara Satria Muda Pertamina Jakarta (SMP) melawan Pelita Jaya Energi Mega Persada Jakarta (PJE), Sabtu (9/4/2016).
PJE menang 72-68 atas SMP pada laga yang digelar di GOR Citra Arena, Bandung.
Laga ini merupakan pertemuan ketiga antara kedua tim. Pada pertemuan pertama, PJE berhasil unggul dengan 9 angka (seri I Jakarta 66-57) dan dibalas oleh SMP pada pertemuan kedua dengan keunggulan 5 poin (seri IV Semarang 57-52).
Dua eks pemain Satria Muda, yakni Amin Prihantono dan Faisal Julius Achmad tampil gemilang pada pertandingan kali ini.
Keduanya total menyumbang 29 poin. Faisal mencetak 15 poin, sedangkan Amin membukukan 14 poin untuk kemenangan PJE.
"Setiap lawan SM saya selalu semangat 45 dan ingin membuktikan juga kepada mereka. Saya puas dengan kemenangan ini. Pelita Jaya merupakan tim yang matang. Meskipun bermain tanpa Koming dan Brandon, kami bisa saling mengisi dan bermain kolektif," ucap Faisal seusai pertandingan.
Faisal mengatakan bahwa dia bersama PJE bertekad untuk selalu fokus dan bermain konsisten pada setiap pertandingan.
"Saya salut dengan perjuangan tim saya karena mereka selalu memberikan yang terbaik saat di lapangan. Anak-anak juga bermain ngotot, tidak pernah menyerah dan terus berjuang sampai akhir pertandingan," ucap pelatih PJE, Benjamin Alvarezipin III.
Dari kubu SM, pelatih Cokorda Raka Satrya Wibawa kecewa dengan kekalahan tim asuhannya.
"Tentu saja saya kecewa dengan kekalahan ini, tetapi saya mengapresiasi permainanan Satria Muda. Begitu juga dengan Pelita Jaya. Game plan sebenarnya berjalan dengan baik, namun kami kurang konsisten," ucap Cokorda yang akrab disapa Wiwin itu.
Kemenangan ini membawa rekor pertemuan Pelita Jaya unggul atas Satria Muda, yakni 2-1. Pelita Jaya mengoleksi 47 poin dan berada di peringkat ketiga, sementara Satria Muda berada di urutan kelima dengan koleksi 44 poin.