Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Eks gelandang Barcelona, Xavi Hernandez, rupanya mempunyai tim favorit di ajang Premier League musim ini. Ia mengaku mendukung Leicester City agar menjadi juara liga.
Kiprah Leicester saat ini mematahkan sebagian besar prediksi pada awal musim. Leicester yang sebelumnya tak diunggulkan, mampu memimpin klasemen sementara Premier League setidaknya hingga pekan ke-32.
Kedigdayaan Leicester pun menyita perhatian para penggemar sepak bola di berbagai belahan dunia, termasuk Xavi, yang kini tengah memperkuat klub asal Qatar, Al Sadd.
Xavi berharap Leicester bisa mempertahankan tren positifnya hingga berhasil menggondol gelar juara Premier League musim ini.
Of the 20 Premier League games Leicester City have won this season, 14 have come by a one-goal margin (70%). pic.twitter.com/s3XKgbpQtK
— Squawka Football (@Squawka) April 3, 2016
"Bisakah Anda bayangkan jika Leicester menjuarai liga? Mari kita berharap agar mereka tidak gagal," ujar Xavi dalam wawancaranya dengan majalah FourFourTwo edisi Mei 2016.
Pemain asal Spanyol itu mengaku kagum dengan kekompakan skuat Leicester. Xavi pun tak sungkan melayangkan pujian untuk sejumlah pilar andalan Leicester, seperti Jamie Vardy dan Riyad Mahrez.
"Leicester mempunyai tim yang bagus dan mereka sangat kompak. Jamie Vardy adalah pemain yang cepat, sedangkan Riyad Mahrez punya kualitas yang hebat," kata Xavi menjelaskan.
"N'Golo Kante merupakan gelandang fenomenal. Demikian pula Danny Drinkwater, Christian Fuchs, dan Robert Huth. Mereka begitu solid," ucap pria berusia 36 tahun itu.
Jika dibandingkan dengan perjalanan pada musim lalu, Leicester memang mengalami peningkatan grafik performa secara drastis.
Leicester's position on April 3rd 2015: 20th on 19 points
— Squawka Football (@Squawka) April 3, 2016
Leicester's position on April 3rd 2016: 1st on 66 points. https://t.co/dCjnDGzs4m
Musim lalu, The Foxes - julukan Leicester, nyaris masuk jurang degradasi, meskipun akhirnya terselamatkan dengan finis di urutan ke-14.
Akan tetapi, nasib mereka berubah 180 derajat. Kini Leicester bertengger di urutan teratas dengan raihan 69 poin dan menjadi kandidat terkuat peraih gelar Premier League musim ini.