Gol Sundulan Perdana El Shaarawy Awali Pesta Kemenangan Roma atas Lazio

AS Roma memenangi derbi ibu kota Italia ke-180 pada berbagai ajang usai mengalahkan Lazio 4-1 di Stadion Olimpico, Minggu (3/4/2016). Gol sundulan perdana Stephan El Shaarawy di Serie A mengawali pesta kemenangan Roma atas sang rival sekota.

Stephan El Shaarawy telah mengumpulkan 27 gol selama berkiprah di Serie A sejak 2008-2009.

Dari koleksi total tersebut, baru sekali El Shaarawy mengukirnya lewat sundulan.

Gol via ayunan kepala itu muncul pada menit ke-15 dalam laga kontra Lazio.

El Sha menyelinap di antara tiga pemain lawan, lalu melompat dan meneruskan umpan lambung Lucas Digne dengan tandukan akurat.

Stephan El Shaarway has now been directly involved in 8 goals in just 9 Serie A games since making his Roma debut. pic.twitter.com/AMFW6gwzwh

— Squawka Football (@Squawka) April 3, 2016

Aksi cemerlang El Shaarawy memperkuat bukti dominasi AS Roma atas Lazio pada babak I.

Klub beralias I Lupi (Serigala) melepas 9 tembakan, berbanding 3 biji milik Lazio, dengan penguasaan bola 60 persen.

Roma punya peluang emas mencetak gol tambahan menjelang turun minum. Hanya, bola tembakan jarak jauh Miralem Pjanic membentur tiang kiri gawang Lazio (menit ke-40').

Memasuki babak kedua, Roma menambah gol melalui pemain pengganti Edin Dzeko (64').

Bomber asal Bosnia-Herzegovina itu menyambar bola liar hasil tendangan Diego Perotti yang memantul tiang gawang Lazio.

64: INSTANT IMPACT OFF THE BENCH! DZEKOOOOOOOO! @EdDzeko #LazioRoma 0-2 https://t.co/6klcDFO2aL #Dzeko pic.twitter.com/ofluh79HV3

— AS Roma English (@ASRomaEN) April 3, 2016

Tertinggal dua gol, Lazio lebih berani menyerang. Titik upaya kebangkitan mereka terjadi ketika dua usaha sundulan pemain Lazio berurutan membentur tiang dan mistar pada menit ke-67 dan 69'.

Rentetan kesialan itu berakhir dengan lahirnya gol Marco Parolo (75'). Gelandang Lazio tersebut menyodok masuk umpan sundulan Miroslav Klose ke gawang Roma.

Cuma, hasrat bangkit Lazio menguap lagi akibat gol tembakan voli cantik kapten Roma pada laga tersebut, Alessandro Florenzi (83'), dan sepakan Perotti (87').

Skor akhir 4-1 untuk kemenangan Roma membuat mereka mendekati Napoli, sang runner-up klasemen, dengan selisih minus 4 angka saja.

Lazio 1-4 AS Roma (Marco Parolo 75'; Stephan El Shaarawy 15', Edin Dzeko 64', Alessandro Florenzi 83', Diego Perotti 87')

SUSUNAN PEMAIN

LAZIO (4-3-3): 22-Federico Marchetti; 4-Patric, 13-Milan Bisevac, 2-Wesley Hoedt, 5-Edson Braafheid; 32-Danilo Cataldi (9-Filip Djordjevic 84'), 20-Lucas Biglia, 16-Marco Parolo; 87-Antonio Candreva (14-Balde Keita 56'), 17-Alessandro Matri (11-Miroslav Klose 56'), 10-Felipe Anderson.

Pelatih: Stefano Pioli

ROMA (4-3-3): 25-Wojciech Szczesny; 24-Alessandro Florenzi, 44-Kostas Manolas, 2-Antonio Ruediger, 3-Lucas Digne; 15-Miralem Pjanic, 20-Seydou Keita, 4-Radja Nainggolan (14-Iago Falque 71'); 11-Mohamed Salah (87-Ervin Zukanovic 81'), 8-Diego Perotti, 22-Stephan El Shaarawy (9-Edin Dzeko 60').

Pelatih: Luciano Spalletti

Wasit: Luca Banti