Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Juara dunia MotoGP 2015, Jorge Lorenzo, harus menghadapi fakta tidak menyenangkan jelang balapan GP Argentina di Autodromo Termas de Rio Hondo, Minggu (3/4/2016).
Lorenzo dan pebalap lainnya akan turun dengan ban belakang baru saat balapan, menyusul keputusan Michelin untuk menarik ban yang mereka siapkan sebelumnya.
"Ini situasi yang sangat aneh dan saya belum pernah mengalaminya. Sayangnya, kami mendapat beberapa masalah dalam beberapa waktu terakhir dan ini bukan situasai yang menyenangkan bagi pebalap dan tim. Namun, itulah yang terjadi," kata Lorenzo.
Michelin memutuskan menarik ban belakang mereka menyusul insiden yang menimpa Scott Redding (Octo Pramac) saat turun pada sesi latihan bebas keempat, Sabtu (2/4/2016).
"Saya sangat menghormati Michelin dan atas usaha mereka dalam beberapa bulan terakhir untuk meningkatkan performa ban. Meskipun tidak nyaman, saya yakin mereka terus berusaha karena keselamatan merupakan prioritas utama dalam balapan," ujar pemilik tiga gelar juara dunia kelas premier tersebut.
Sebelum balapan dengan ban belakang baru, para pebalap punya kesempatan untuk mengenal ban tersebut pada sesi pemanasan.
Mereka juga mendapat tambahan 30 menit sesi dari yang normalnya hanya 20 menit. Dalam 50 menit, pebalap harus sudah bisa mengenal karakter ban dan mendapatkan setelan terbaik jika ingin meraih hasil bagus saat balapan.
"Balapan akan sangat sulit. Kami harus mulai dari nol, tetapi paling tidak ini berlaku sama bagi semua pebalap. Kita lihat saja bagaimana besok pagi (sesi pemanasan)," ujar Lorenzo.
Lorenzo berhasil mengunci tempat start ketiga pada balapan. Sebelum turun pada sesi kualifikasi, Lorenzo sempat terjatuh di tikungan 1 pada menit-menit akhir latihan bebas keempat.
Fast fall for Jorge Lorenzo at turn 1. Rider ok. #ArgentinaGP #MotoGP FP4 @Lorenzo99 @YamahaMotoGP pic.twitter.com/FWEtTpPWpt
— Crash.net MotoGP (@crash_motogp) 2 April 2016
"Kami tahu bahwa Argentina dan Austin (GP Americas) bukanlah sirkuit terbaik buat kami, tetapi kami harus menghadapi situasi ini dengan sebaik mungkin. Kami akan mencoba memenangi balapan jika mungkin, atau paling tidak finis podium," kata Lorenzo.
Dari dua kali balapan GP Argentina sebelumnya, Lorenzo baru sekali naik podium setelah finis di urutan ketiga pada 2014. Tahun lalu, Lorenzo finis di urutan kelima.