Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Brasil hanya bermain imbang 2-2 kala menjamu Uruguay dalam laga kualifikasi Piala Dunia 2018 zona Amerika Selatan, di Itaipava Arena, Sabtu (26/3/2016).
Sebenarnya Brasil sempat unggul 2-0 melalui gol Douglas Costa (1') dan Renato Augusto (26'). Namun, Uruguay mampu bangkit dan sukses menyamakan skor lewat gol Edinson Cavani (32') dan Luis Suarez (48').
Laga ini terasa istimewa bagi Suarez. Sebab, selain mampu mencetak gol penyama skor, Suarez juga menjalani laga pertamanya bersama Uruguay setelah hampir dua tahun absen karena sanksi larangan bertanding.
640 - @LuisSuarez9 returns to #Uruguay national team after 640 days, having scored 68 goals for Barcelona. Return pic.twitter.com/GCvCll2PCm
— OptaJavier (@OptaJavier) March 25, 2016
Sanksi tersebut didapatkan Suarez akibat menggigit bahu bek Italia, Giorgio Chiellini, pada Piala Dunia 2014.
Berdasarkan statistik conmebol.com, Brasil unggul dalam penguasaan bola hingga 61 persen atas Uruguay. Namun, catatan itu rupanya belum bisa memberikan tiga poin untuk Brasil.
Saat laga baru berjalan satu menit, Douglas Costa langsung membawa Brasil unggul 1-0. Umpan silang dari Willian diteruskan Costa dengan sebuah sontekan ke gawang Uruguay.
Memasuki menit ke-26, Brasil kembali mencetak gol. Kali ini giliran Renato Augusto yang mencatatkan namanya di papan skor, setelah berhasil memperdayai kiper Uruguay, Fernando Muslera.
Tertinggal 0-2, Uruguay berusaha bangkit. Hasilnya, lima menit setelah gol Augusto, Uruguay sanggup memperkecil kedudukan melalui Cavani.
Penyerang jangkung milik Paris Saint-Germain (PSG) itu melepaskan tendangan voli kaki kiri ke gawang Brasil. Skor 1-2 untuk Brasil pun menutup babak pertama.
Pada babak kedua, tepatnya menit ke-48, Uruguay secara mengejutkan mampu menyamakan kedudukan menjadi 2-2 lewat gol Suarez. Gol ini berawal dari kegagalan David Luiz dalam menjaga pergerakan Suarez.