Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Pergantian Ban Jadi Kunci Kemenangan Rosberg

By Lariza Oky Adisty - Minggu, 20 Maret 2016 | 17:06 WIB
Pebalap tim Mercedes, Nico Rosberg, merayakan keberhasilannya memenangi GP Australia di Sirkuit Melbourne Grand Prix, Albert Park, Melbourne, Minggu (20/3/2016) (SAEED KHAN/AFP)

Pebalap Mercedes, Nico Rosberg, menyebut strategi pergantian ban menjadi faktor penentu kemenangannya di GP Australia di Sirkuit Melbourne Grand Prix, Albert Park, Melbourne, Minggu (20/3/2016).

Mengawali lomba di posisi ke-2, Rosberg sempat melorot ke posisi ke-3 dan tertinggal dari dua pebalap Ferrari, Fernando Alonso dan Kimi Raikkonen. Baru ketika ia mengganti ban ke medium, pebalap asal Jerman tersebut mengatasi ketertinggalannya.

Adapun Vettel akhirnya mengakhiri balapan di posisi ke-3, sementara Raikkonen gagal melanjutkan lomba karena mesin mobilnya terbakar saat melakukan pit stop pada lap ke-24.

"Saya senang sekali. Strategi tersebut sangat krusial. Tim kami melakukan pekerjaan hebat, dan itu terbukti pada hasil hari ini," kata Rosberg.

Rosberg mengganti ban ke medium menyusul kecelakaan yang menimpa pebalap McLaren, Fernando Alonso, dan pebalap Haas, Esteban Gutierrez.

Kecelakaan tersebut menyebabkan bendera merah sempat berkibar di Melbourne, dan balapan ditunda selama 25 menit.

"Pilihan ban setelah balapan berhenti sangat penting. Saya agak khawatir memulai kembali balapan kembali dengan ban medium. Jenis ban tersebutakan terlalu dingin. Namun, ternyata kami berhasil," ujar Rosberg.

Hasil di GP Australia ini menandai kemenangannya yang ke-15 sepanjang karier Rosberg. Selain itu, hasil tersebut mengganjar Rosberg dengan 25 poin.

Namun, ia tidak ingin terlalu larut dengan hasil di GP Australia.

"Ini baru awal, tapi hasil hari ini sempurna. Kami tetap harus mengawasi Ferrari, karena mereka nyaris mengalahkan kami. Kami tetap harus tampil total untuk mempertahankan keunggulan," ujar Rosberg.