Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Titik Terendah Wakil Italia Sejak 2001

By Anju Christian Silaban - Jumat, 18 Maret 2016 | 12:00 WIB
Gelandang Sparta Prague, Ladislav Krejci, merayakan gol ke gawang Lazio pada leg kedua babak 16 besar Liga Europa di Stadion Olimpico, Kamis (17/3/2016). (ALBERTO PIZZOLI/AFP)

 Kiprah wakil-wakil Italia di kompetisi antarklub Eropa diwarnai rapor merah. Untuk kali pertama sejak musim 2000-2001, Negeri Pizza tidak mengirimkan wakil ke babak perempat final.

Ini dipastikan setelah Lazio takluk 0-3 dari Sparta Prague pada leg kedua babak 16 besar Liga Europa di Stadion Olimpico, Kamis (17/3/2016). Dengan begitu, Lazio tersingkir karena kalah agregat 3-4.

Satu hari sebelumnya atau Rabu (16/3/2016), Juventus juga dipastikan tersingkir oleh Bayern Muenchen. Juara bertahan Serie A tersebut menyusul AS Roma, yang masuk kotak sejak pekan lalu.

Tanpa wakil di perempat final, Italia pun menunjukkan grafik menurun dibandingkan musim 2014-2015. Tahun lalu, Italia mengirimkan satu wakil di final Liga Champions dan dua delegasi di semifinal Liga Europa.


Ekspresi kapten Juventus, Gianluigi Buffon, saat timnya melawan Bayern Muenchen pada leg kedua babak 16 besar Liga Champions di Stadion Allianz Arena, Rabu (16/3/2016).(TOBIAS SCHWARZ/AFP)

Ketiadaan wakil Italia di babak delapan besar juga tergolong langka. Kali terakhir ini terjadi yakni 15 tahun lalu.

Ketika itu, AC Milan dan Lazio tersisih di babak grup kedua Liga Champions, sedangkan Inter Milan, Parma, dan AS Roma tersingkir di babak 16 besar Piala UEFA.

Untungnya, kondisi ini tidak begitu mengancam klub-klub Italia di tabel koefisien UEFA. Mereka masih bertengger di peringkat keempat dengan 70,439 poin atau unggul sekitar 18 poin dari Perancis.

Akan tetapi, asa Italia untuk menyalip Inggris di posisi ketiga bisa terganjal. Perlu dicatat, negara yang menempati peringkat ketiga berhak mengirimkan empat wakil di Liga Champions.