Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Manajer Liverpool, Juergen Klopp, menilai timnya bisa saja menundukkan Manchester United, pada Kamis (17/3/2016). Namun, penampilan apik David de Gea membuat laga leg kedua 16 besar Liga Europa berakhir imbang 1-1 bagi kedua tim.
Kendati bermain imbang, Liverpool tetap melaju ke babak perempat final Liga Europa. Liverpool menang agregat 3-1 atas Manchester United.
Ketika laga berlangsung, Liverpool memang menciptakan cukup banyak peluang. Mereka tercatat melepaskan tujuh tembakan tepat sasaran dari 13 percobaan.
Beruntung bagi tuan rumah. Sang kiper, De Gea, sanggup tampil gemilang, sehingga Liverpool hanya mampu mencetak satu gol lewat cungkilan Philippe Coutinho.
"Manchester United mencoba tampil menyerang, tetapi kami juga mempunyai sejumlah peluang. Ini merupakan laga Liverpool Vs De Gea. Dia kembali tampil luar biasa," kata Klopp seperti dikutip dari BBC Sport.
Baca Juga:
Pada laga leg pertama kedua tim, De Gea juga menunjukkan performa gemilang. Menurut Squawka, De Gea kala itu melakukan enam penyelamatan gemilang, sehingga timnya hanya kalah 0-2 dari Liverpool.
Meskipun demikian, Klopp senang Liverpool bisa lolos ke perempat final. Klopp pun mulai menyinggung soal undian perempat final yang akan dilakukan pada Jumat (18/3/2016).
Pada perempat final, Klopp berharap Liverpool tak berjumpa dengan Borussia Dortmund, terkecuali saat pertandingan final Liga Europa di Stadion Saint Jakob-Park, Basel, Swiss.
Sebab, Klopp memiliki ikatan emosional dengan Dortmund. Maklum, pelatih Jerman berusia 48 tahun itu sempat menangani Dortmund selama tujuh tahun.
"Semua teman saya di Dortmund berharap bisa bertemu dengan Liverpool. Akan tetapi, saya ingin hal itu terjadi di Basel," ucap Klopp.
Dortmund yang kini dilatih Thomas Tuchel, melangkah ke perempat final setelah meraih kemenangan agregat 5-1 atas Tottenham Hotspur.