Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Gelandang Bayern Muenchen, Mario Goetze, mengaku masih sering bertukar pesan dengan bekas pelatihnya, Juergen Klopp. Namun, pembicaraan mereka bukan terkait kemungkinan transfer Goetze ke Liverpool.
Sejak Klopp menjabat sebagai manajer pada Oktober 2015, The Reds memang terus dikaitkan dengan Goetze. Maklum, keduanya sempat bekerja sama di Borussia Dortmund dari 2009 hingga 2013.
Goetze pun tidak memungkiri bahwa dirinya masih menjaga silaturahmi dengan Klopp.
"Dia adalah pelatih saya di Borussia Dortmund. Kami bertukar pesan dari waktu ke waktu, tetapi tidak ada yang spesial," kata Goetze kepada ZDF TV.
Ketika ditanyakan terkait peluang dirinya mengikuti Klopp ke Anfield, dia hanya menjawab, "Tidak."
Meski begitu, belum dipastikan apakah Goetze tetap bertahan di Allianz Arena pada musim 2016-2017. Akibat gangguan cedera, Goetze gagal menembus tim inti dan hanya mendapatkan jatah 669 menit pada semua ajang musim ini.
Terakhir, dia diturunkan selama 54 menit saat Bayern menang 5-0 atas Werder Bremen pada lanjutan Bundesliga di Stadion Allianz Arena, Sabtu (12/3/2016).
160 - Nach 160 Tagen gibt @MarioGoetze sein Comeback @FCBayern und bestreitet sein 150. BL-Spiel. Rückkehr. #FCBSVW pic.twitter.com/9HsKcihaDw
— OptaFranz (@OptaFranz) March 12, 2016
Atas dasar itu, Goetze ingin mengetahui rencana Carlo Ancelotti selaku pelatih baru sebelum memutuskan masa depannya. Sebelumnya, dia menggali sosok Ancelotti dari Toni Kroos, rekan senegaranya yang membela Real Madrid.
Perihal status Goetze, Direktur Olahraga Matthias Sammer mengatakan, "Kami akan menganalisis situasi ini pada musim panas dan ingin melihat apa yang diinginkan pemain."