Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Target PS Polri di Piala Bhayangkara, Minimal Empat Besar!

By Minggu, 13 Maret 2016 | 15:22 WIB
PS Polri melakukan latihan di Stadion Wibawa Mukti, Jababeka, Bekasi, JAwa Barat, Jum'at (11/03/2016) (HERKA YANIS PANGARIBOWO/BOLA/JUARA.NET)

Meski terhitung baru memasuki dunia sepak bola, tim PS Polri terus melakukan latihan dan uji coba menjelang Piala Bhayangkara

Penulis : Yakub/Nurusyiffa

Setelah menggasak Divisi Utama Selection dengan skor 5-1, tim asuhan Bambang Nurdiansyah (Banur) mereka menelan kekalahan 1-3 lawan Persib di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Jawa Barat (12/3).

Banur mengaku tidak mematok target terlalu tinggi di ajang yang akan dimulai 17 Maret mendatang kendati berstatus sebagai tuan rumah.

“Menang bukan segala-galanya, kalah juga bukan kiamat. Gunanya kemenangan adalah agar percaya diri makin meningkat saja. Target kami minimal empat besar. Syukur-syukur bisa final,” kata Banur kepada BOLA.

Target yang diusung Banur bisa saja terlaksana.

Sejauh ini, PS Polri telah mengumpulkan pemain-pemain terbaik dari empat komponen berbeda, yaitu anggota Polri yang lolos seleksi, pemain asing, pemain muda U-19, juga pemain profesional.

Banur tetap optimistis bisa mengangkat tim baru ini untuk bersaing dengan klub-klub papan atas.

“Beberapa pemain baru masih berlaga di Piala Gubernur Kalimantan Timur (PGK) sekarang. Tidak ada masalah,” kata eks komandan timnas ini.

Upacara

Teknik latihan yang dipakai PS Polri tidak jauh berbeda dari latihan sepak bola pada umumnya.

Adapun sejumlah perbedaan metode lebih ditujukan untuk membentuk pribadi yang lebih disiplin di dalam atau luar lapangan.

“Yang membedakan adalah kami lebih disiplin. Pemain dibiasakan upacara dulu sebelum latihan. Bahkan makanan pun kami samakan menunya. Kalau dari teknik, sama saja. Masa latihan sepak bola pakai senjata? Tidak seperti itu,” kata Banur.

Banur mengaku tidak melihat hambatan dari sisi pemain ataupun manajemen tim. Begitu juga bek Bio Paulin.

“Selama berada di tim ini saya tidak menemukan hambatan. Mereka malah menyambut saya dengan baik,” kata pemain naturalisasi dari Kamerun ini.

Satu hal yang menjadi keresahan pemain usia 32 ini adalah kerja sama dan kekompakan tim. Menurutnya, kerja sama antarpemain akan menjadi kunci utama untuk bisa membawa PS Polri berbicara banyak dalam turnamen.

[video]https://players.brightcove.net/4386485688001/5f5050ba-12eb-4380-b837-257aded67fbc_default/index.html?videoId=4798809456001&preload=none[/video]

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P