Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Maria Febe Kusumastuti dan Linda Wenifanetri jadi harapan Indonesia untuk meraih gelar pada All England 2016 di Barclaycard Arena, Birmingham, 8-13 Maret.
Peluang Indonesia untuk membawa pulang gelar dari nomor ini memang kecil. Para bintang papan atas akan hadir dan siap berburu gelar.
Febe akan mengawali persaingan dengan menghadapi Karin Schanaase (Jerman). Jika lolos dari babak ini, Febe akan bertemu unggulan pertama sekaligus juara bertahan, Carolina Marin (Spanyol).
Febe sudah tiga kali bertemu Marin dan belum pernah menang. Ketiga pertandingan tersebut berakhir lewat pertarungan dua gim.
Pada kotak undian yang lain, Linda akan bertemu Jing Yi Tee (Malaysia) pada babak pertama.
Lawan berat juga sudah menanti Linda jika dia bisa melewati laga pertama tersebut, yaitu unggulan kedelapan dari Jepang, Nozomi Okuhara.
Laga ini akan jadi pertemuan perdana bagi dua pemain beda generasi tersebut. Linda saat ini berusia 26 tahun, sementara Okuhara masih 20 tahun.
Pemain tunggal putri Indonesia terakhir yang menjadi jaura di All England adalah Susy Susanti pada 1994.
Marin vs Nehwal
Tahun lalu, Marin meraih gelar perdananya di All England setelah mengalahkan Saina Nehwal (India) dengan 16-21, 21-14, 21-7.
Kedua pemain ini berpotensi kembali bertemu pada partai final tahun ini. Nehwal turun di turnamen ini sebagai unggulan kedua.
Marin dan Nehwal sudah bertemu enam kali sepanjang karier profesional mereka. Nehwal sementara memimpin dengan rekor 4-2.
Dua kemennagan Marin didapat pada laga penting di turnamen besar. Selain pada final All England 2015, Marin mengalahkan Nehwal pada final Kejuaran Dunia 2015 di Jakarta, Indonesia.