Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Kata Manor tentang Pembagian Program Rio Haryanto dan Pascal Wehrlein

By Delia Mustikasari - Minggu, 28 Februari 2016 | 17:35 WIB
Pebalap Formula 1 asal Indonesia, Rio Haryanto, sedang memacu MRT05 nomor 88 saat mengikuti tes pramusim pertama di Sirkuit de Barcelona-Catalunya, Spanyol, Kamis (25/2/2016). (MANOR RACING)

Tim Formula 1 Manor Racing menegaskan kedua pebalapnya Rio Haryanto dan Pascal Wehrlein memiliki program masing-masing selama menjalani tes pramusim di Barcelona dan belum fokus pada catatan waktu.

Chief Designer Manor Luca Furbatto menjelaskan pada tes pramusim pertama fokus utama tim adalah menguji daya tahan mobil dan memberikan kesempatan para pebalap beradaptasi.

Sejauh ini hasil tes diakui Furbatto memuaskan karena mobil tidak menemukan masalah berarti dari aspek mesin dan transmisi. Rio total melahap 127 putaran dalam dua hari terakhir (24-25 Februari), sedang Wehrlein menjalani 125 lap pada dua hari pertama (22-23 Februari).

"Secara keseluruhan hasil tes pertama kami cukup positif dengan mobil baru. Tujuan utama kami adalah mengecek instalasi power unit Mercedes dan transmisi Williams sebelum melanjutkan pengecekan setelan dasar," kata Furbatto dalam laman resmi Manor.

Furbatto menyatakan pihaknya sudah mampu mencapai jarak tempuh hampir 300 km per harinya seperti jarak tempuh perlombaan.

Mereka juga telah memberikan kesempatan kepada para pebalap baru untuk berlatih membiasakan diri dengan mobil, walaupun mereka menjalani program berbeda.

Furbatto menuturkan pada empat hari tes pramusim pertama Manor membagi tugas untuk Rio dan Wehrlein. Rio fokus menguji daya tahan mobil, sementara Wehrlein untuk mencari setelan mobil.

Oleh karena itu, catatan waktu bukan menjadi prioritas Manor. Baru pada tes pramusim kedua, Manor akan berburu catatan waktu.

"Tugas Pascal mungkin sedikit lebih sulit karena mobil yang dia kemudikan benar-benar baru untuknya dan kami perlu menemukan setelan yang bagus untuk menentukan arah pengembangan," tutur Furbatto.

"Rio fokus pada daya tahan mobil dan pengujian dengan kapasitas bahan bakar yang berbeda-beda. Tanggapan darinya sejauh ini cukup penting karena dari kedua pebalap, Rio telah menjajal MR03 (mobil tahun lalu) dan MRT05," kata Furbatto.