Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Menuju Piala Thomas-Uber 2016; Tunggal 11, Ganda 10

By Sabtu, 27 Februari 2016 | 12:35 WIB
Pebulu tangkis ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, saat tampil di Kejuaraan Beregu Asia di stadion Gachibowli, Hyderabad, 17 Februari 2016. (NOAH SEELAM/AFP )

Tim Thomas Indonesia sukses menjuarai kualifikasi zona Asia Piala Thomas- Uber 2016, yang digelar di Hyderabad, India, 25-21 Februari, dan berhak tampil pada putaran final di Kunshan, Tiongkok, 15-22 Mei.

Penulis: Thomas Rizal

Sejak pertama kali mengikuti kompetisi beregu bulu tangkis antarnegara itu pada 1958 di Singapura, Indonesia sudah 25 kali lolos ke ajang yang awalnya digelar setiap tiga tahun itu.

Bersama Malaysia, Indonesia tercatat sebagai negara kedua yang paling banyak mengikuti Piala Thomas. Denmark menjadi negara terbanyak dengan 28 kali keikutsertaan. Denmark tak pernah absen sejak ajang tersebut bergulir perdana pada 1949 di Preston, Inggris.

Pada kualifikasi di India, Indonesia melakoni 27 pertandingan dari fase grup hingga final. Sebanyak 16 di antaranya adalah laga nomor tunggal dan 11 di antaranya sukses dimenangi Tommy Sugiarto dkk.

Pemain tunggal yang paling banyak menyumbangkan angka untuk Indonesia adalah Anthony Sinisuka Ginting dengan enam kemenangan, disusul Tommy (3) serta Jonathan Christie dan Ihsan Maulana Mustafa, yang masing-masing menyumbangkan satu kemenangan.

Sementara itu, dari 11 partai ganda yang dipertandingkan, Indonesia hanya satu kali kehilangan angka, yakni ketika Berry Angriawan/Rian Agung Saputro kalah dari ganda Jepang, Takeshi Kamura/Keigo Sonoda, 16- 21 15-21 di final. Jadi, total 10 kemenangan disumbangkan nomor ganda.

Lima kemenangan ganda putra disumbangkan oleh pasangan Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi, empat kemenangan dari juara dunia Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan, dan satu dari Berry/Rian.

Masih Bisa Berubah

Kabid Binpres PP PBSI, Rexy Mainaky, mengaku senang dengan pencapaian anak-anak Cipayung.

“Khususnya tim putra pada semifinal dan final ketika anak-anak bisa mengalahkan India dan Jepang, yang menurunkan para pemain terbaiknya,” kata Rexy saat dihubungi Tabloid BOLA awal pekan ini.

Meski mengaku tim Thomas saat ini sudah solid, Rexy tidak menjamin para pemain yang berlaga di kualifikasi otomatis akan tampil pula di putaran final.

“Semua masih bisa berubah, tergantung kondisi fisik dan kesiapan pemain menjelang pertandingan final,” kata mantan pemain yang juga membantu Indonesia meraih empat gelar Piala Thomas itu.

Rexy mengaku dirinya bersama tim pelatih akan melakukan evaluasi tentang performa para pemain di babak kualifikasi ini.

"Tentunya semua masih bisa diperbaiki, baik fisik, mental, maupun teknik,” ucap Rexy.

[video]https://players.brightcove.net/4386485688001/5f5050ba-12eb-4380-b837-257aded67fbc_default/index.html?videoId=4763284570001&preload=none[/video]

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P