Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Manajer Chelsea, Guus Hiddink, berpikir akan pensiun pada akhir musim nanti. Namun, Oscar merasa tidak rela manajernya itu pensiun dan berharap mau bertahan lebih lama.
Usia Guus Hiddink saat ini sudah 69 tahun. Dia termasuk pelatih paling senior sekalipun dibandingkan dengan Arsene Wenger (66 tahun), Louis van Gaal (64), dan Claudio Ranieri (64).
Hiddink terpaut 31 tahun dari manajer termuda di Premier League musim ini, Eddie Howe, yang membesut AFC Bournemouth. Melihat selisih usia itulah, Hiddink berpikir untuk mundur dari karier kepelatihannya yang dimulainya pada 1987 bersama PSV Eindhoven.
"Saat ini, saya memang merasa segar dan mengawali pagi dengan senyum. Meski kami dalam keadaan kalah, saya selalu cinta datang ke tempat latihan Chelsea di Cobham. Saya merasa segar," ujar Hiddink.
"Namun, di sisi lain, saya melihat anak-anak muda harus mengambil alih dan saya harus beristirahat. Mungkin, saya akan mengunjungi Chelsea musim depan, tetapi tak berpikir untuk bekerja di tempat lain," kata pelatih asal Belanda itu.
Kendati demikian, Oscar tak berharap pergi dari Chelsea akan menjadi putusan Hiddink pada akhir musim nanti. Gelandang asal Brasil itu berharap Hiddink bertahan, mengingat catatan positifnya sejak ditunjuk menjadi pengganti Jose Mourinho.
"Berdasar catatan sejauh ini, dia seharusnya bertahan. Secara pribadi, dia membuat saya tampil lebih baik," kata Oscar kepada The Sunday Times.
"Dia pria yang ramah. Hiddink selalu membuat suasana senang dan menciptakan lingkungan positif. Dia punya pengaruh positif kepada tim ini," tuturnya lagi.
Bersama Hiddink, Chelsea memang belum terkalahkan dalam 9 pertandingan Premier League, meski 6 di antaranya berakhir dengan skor imbang. The Blues baru sekali kalah dari Paris Saint-Germain pada laga pertama babak 16 besar Liga Champions, tengah pekan lalu.
Kontrak Hiddink di Chelsea akan berakhir pada Juni 2016. Belum ada rencana pembaruan kontrak dia dari manajemen The Blues. Beredar rumor, posisi dia akan digantikan oleh pelatih Juventus saat ini, Massimiliano Allegri.