Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
32.
Dalam laga itu, small forward SM Arki Dikania Wisnu menunjukkan performa terbaik dengan mencetak 14 poin, 7 rebound dan 3 assist.
Laga perdana SM ini juga ditandai dengan kembalinya kapten Christian ‘Dodo’ Ronaldo Sitepu yang telah pulih usai terserang demam berdarah. Hanya, Dodo diberi waktu pendek oleh Cokorda Raka Satrya Wibawa.
“Dia masih belum maksimal karena perlu beradaptasi. Dia juga masih harus mengembalikan fisiknya. Namun, biar bagaimanapun, kehadiran Dodo membawa pengaruh besar pada tim,” kata Wiwin, sapaan akrab sang pelatih.
Laga yang mempertemukan dua tim dengan pertahanan solid ini menjadikan pemain kesulitan mencetak poin. Bahkan JBU hanya mencetak 5 poin di kuarter pertama. SM sendiri sudah unggul dan perolehan poinnya tak bisa dikejar JBU.
Namun, pada kuarter terakhir, JBU sempat memberi perlawanan. Kedua tim sama-sama mencetak 9 poin. SM akhirnya menang 41-32.
“Ini awal yang bagus. Kami juga bisa mengambil game ini. Hanya, penampilan kami memang belum memuaskan. Apalagi, kami belum sempat latihan di sini,” kata Wiwin.
Kekalahan bagi JBU menjadikan mereka gagal mengulang sukses seperti saat menghadapi Pacific Caesar Surabaya. Meski demikian, pelatih Octaviarro Tamtelahitu tak kecewa dengan hasil JBU.
“Melawan kami, raihan poin SM di bawah rata-rata. Kami juga melakukan banyak turnover, kecuali di kuarter keempat kami bisa memperbaikinya,” ujar Octaviarro.