Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Chelsea Mengutuk Pelaku Pelemparan Koin

By Nugyasa Laksamana - Senin, 22 Februari 2016 | 08:41 WIB
Insiden pelemparan koin terjadi saat para pemain Manchester City sedang merayakan gol ke gawang Chelsea, pada laga putaran kelima Piala FA di Stadion Stamford Bridge, Minggu (21/2/2016). (ADRIAN DENNIS/AFP)

Chelsea mengutuk tindakan suporter yang melakukan pelemparan koin saat laga putaran kelima Piala FA kontra Manchester City, di Stadion Stamford Bridge, Minggu (21/2/2016). Jika pelaku teridentifikasi, The Blues pun akan melarangnya datang ke stadion.

Insiden pelemparan koin itu terjadi di pojok lapangan, saat para pemain City sedang merayakan gol yang dicetak David Faupala pada menit ke-37. Laga itu pun dimenangi Chelsea dengan skor 5-1.

Sang wasit, Andre Marriner, melihat insiden tersebut. Dia langsung mengambil tiga benda yang dilemparkan oleh suporter, dan salah satunya adalah koin.

"Kami mengutuk perilaku konyol dan berbahaya tersebut. Jika kami dapat mengidentifikasi pelaku, kami akan melarang mereka untuk datang ke Stadion Stamford Bridge," kata juru bicara Chelsea.

"Ini juga perlu dicatat sebagai tindak pidana. Kami mendukung pihak kepolisian untuk mengusutnya."

Pernyataan senada juga dilontarkan oleh Manajer Chelsea, Guus Hiddink. "Saya mengutuk orang-orang itu. Mereka tidak pantas datang ke stadion," ujar Hiddink.

Insiden pelemparan koin tersebut menjadi yang kedua dalam ajang Piala FA pekan ini. Sebelumnya, pemain West Bromwich Albion, Chris Brunt, juga menjadi korban pelemparan koin saat timnya dikalahkan 3-1 oleh klub Divisi Championship, Reading.

Kemenangan atas City meloloskan Chelsea ke putaran keenam Piala FA. Mereka akan dijamu oleh Everton di Stadion Goodison Park, pada 12 Maret 2016.

[video]https://video.kompas.com/e/4766542976001_ackom_pballball[/video]