Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Rekor kemenangan beruntun Juventus terhenti setelah ditahan imbang tanpa gol oleh Bologna. Namun, bek Juventus, Leonardo Bonucci, menilai hasil tersebut belum menentukan apapun.
Pada laga yang digelar di Stadion Renato Dall'Ara, Jumat (19/2/2016) atau Sabtu dini hari WIB, Juventus memang tampak kesulitan untuk membongkar pertahanan Bologna yang tampil solid.
Bahkan, pasukan Massimiliano Allegri juga tidak diberikan kesempatan untuk melepaskan tembakan ke gawang sepanjang laga. Ini merupakan yang kali pertama bagi Juventus sejak Maret 2011, yakni ketika melawan AC Milan.
Harapan Juventus untuk bisa menyamai rekor 17 kemenangan beruntun Inter Milan di Serie A pada musim 2006/2007 pun tak tercapai. Juventus hanya bisa meraih 15 kemenangan beruntun pada musim ini.
Tak hanya itu, hasil imbang kontra Bologna juga bisa berdampak negatif pada posisi Si Nyonya besar di papan klasemen Serie A.
Mereka terancam kehilangan status pemuncak klasemen jika Napoli bisa menekuk AC Milan di Stadion San Paolo, Senin (22/2/2016) atau Selasa dini hari WIB.
Meskipun keadaannya demikian, Bonucci yang berbicara mewakili Juventus seusai laga, tidak frustrasi. Dia berpendapat hasil imbang di Bologna belum menentukan gelar Scudetto.
"Kami tidak memenangi Scudetto pekan lalu (saat menang atas Napoli) dan sekarang kami juga tidak kehilangan Scudetto," ucap Bonucci setelah pertandingan.
"Kami tahu Bologna adalah tim hebat, dan kami mungkin membuat beberapa kesalahan pada masa akhir laga. Sekarang persaingan kian ketat dan kami harus berjuang untuk meraih setiap poin," kata pemain berusia 28 tahun itu.
Bonucci pun tak ingin timnya berlarut-larut memikirkan hasil imbang tersebut. Dia berharap Juventus bisa fokus untuk menjamu Bayern Muenchen, pada laga leg pertama 16 besar Liga Champions, Selasa (23/2/2016) atau Rabu dini hari WIB.