Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Angin Kencang Jadi Kendala Tim Thomas Indonesia

By Senin, 15 Februari 2016 | 23:01 WIB
Pasangan ganda putra Indonesia, Angga Pratama (kiri)/Ricky Karanda Suwardi, melakukan servis saat menghadapi Waseem Ahmed/Rifau Hussain, pada babak penyisihan Grup C Kejuaraan Beregu Asia di Hyederabad, India, Senin (15/2/2016). (BADMINTONINDONESIA.ORG)

Tim Thomas Indonesia meraih kemenangan 5-0 atas Maladewa pada babak penyisihan Grup C Kejuaraan Beregu Asia di Gachibowli Stadium, Hyderabad, India, Senin (15/2/2016).

Pada laga perdana turnamen yang sekaligus jadi ajang kualifikasi Piala Thomas tersebut, Indonesia langsung turun dengan kekuatan terbaik. Kelimanya meraih kemenangan dalam dua gim langsung dengan durasi maksimal 20 menit.

"Salah satu kendala adalah pergerakan angin yang cukup kencang. Tadi saya melihat pemain–pemain yang sudah berpengalaman lebih cepat beradaptasi dengan situasi di lapangan," kata Manajer Tim Thomas dan Uber Indonesia, Rexy Mainaky.

Rexy menyebut Tommy Sugiarto, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, dan Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi lebih cepat beradaptasi dibanding Ihsan Maulana Mustofa dan Anthony Sinisuka Ginting.

"Para pemain tidak boleh berpikir bahwa angin akan menjadi faktor yang merugikan. Mereka harus bisa menyiasati untuk punya cara bermain yang benar ketika dalam posisi menang angin atau pun kalah angin," ujar Rexy memberikan evaluasi.

Tim Thomas Indonesia akan kembali beraksi pada Selasa (16/2/2016) untuk menghadapi Thailand, yang mengalami kekalahan 1-4 dari Taiwan pada laga pertama mereka.

Berikut hasil pertandingan antara Indonesia dan Maladewa.

Tommy SUGIARTO vs Mohamed Ajfan RASHEED 21-2, 21-6 (18')

Ihsan Maulana MUSTOFA vs Hussein Zayan SHAHEED 21-2, 21-8 (17')

Anthony GINTING vs Rifau HUSSAIN 21-4, 21-2 (15')