Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Usai gagal membawa Leicester City menang di kandang Arsenal pada matchday ke-26 Premier League 2015-2016, Minggu (14/2/2016), Riyad Mahrez menyegarkan pikiran dengan bermain game FIFA 16 di konsol.
Salah satu penggemar Leicester, Oliver Fletcher, menjadi lawan Mahrez. Mereka bertemu di Wingston Academy, Leicester, atas undangan pihak sponsor.
Ternyata, Mahrez tak hanya jago di atas lapangan. Ia juga hebat di game tersebut. Ia sukses merebut kemenangan telak 4-1 dengan menggunakan Barcelona, sedangkan Fletcher memilih Bayern Muenchen.
"Saya mencetak gol lebih dulu melalui Robert Lewandowski, tetapi kemudian Mahrez bangkit," ucap Fletcher seperti dilansir Leicester Mercury.
Baca juga:
"Saya kalah. Dia mencetak dua gol bagus melalui Lionel Messi dan Luis Suarez," ucap pemuda berumur 21 tahun itu.
Pertemuan tersebut berkesan di hati Fletcher. Meski kalah telak, ia senang bisa bertemu salah satu bintang kejutan Premier League musim ini tersebut.
"Dikalahkan 1-4 sungguh menyakitkan. Namun, saya menikmati permainan bersama Mahrez," kata Fletcher.
Keberhasilan Leicester memuncaki klasemen Premier League 2015-2016 tak lepas dari kontribusi Mahrez. Sebanyak 14 dari 48 gol yang dicetak Leicester pada musim ini berasal dari pria kelahiran Prancis tersebut.
[video]https://video.kompas.com/e/4755497603001_ackom_pballball[/video]