Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Louis van Gaal mengaku kecewa dengan salah satu anak asuhnya di Manchester United, Bastian Schweinsteiger (31).
Sejak gabung ke Setan Merah pada musim panas 2015, Schweinsteiger tak kunjung mampu mencapai performa terbaiknya.
Ia pun harus absen dalam 6 laga terakhir karena cedera lutut.
Schweinsteiger tampil 17 kali dari 26 partai Setan Merah di Premier League. Menurut data Squawka, anggota timnas Jerman itu memiliki akurasi operan 52,06%, sedangkan rataan operan kuncinya adalah 0,47 per pertandingan.
Angka tersebut menurun dibanding 2014-2015. Musim lalu, ketika masih berseragam Bayern Muenchen, akurasi passing Schweinsteiger berada di angka 56,80% dan operan kuncinya adalah 1,30 per partai.
Baca juga:
"Pada Desember lalu, saya mengatakan bahwa saya mengharapkan sesuatu yang lebih dari Bastian dan dia sungguh mengecewakan," tutur Van Gaal dikutip laman resmi United.
Kendati kecewa, Van Gaal yakin Schweinsteiger akan kembali ke puncak performa seperti saat di Bayern.
"Saya pikir dia bisa kembali tampil bagus seperti ketika di Bayern," tutur Van Gaal.
Kepindahan Schweinsteiger ke Man United tak lepas dari andil Van Gaal. LvG berhasil meyakinkan manajemen klub untuk menggelontorkan 65 juta pound (Rp 126 miliar) guna memboyong gelandang berusia 31 tahun itu.