Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Arema Cronus memandang uji coba lawan Madura United (MU) di Stadion Kanjuruhan Minggu (14/2/2016) sebagai laga berat. Hal tersebut terlihat dari persiapan terakhir yang dilakukan Cristian Gonzales dkk.
Setelah lima hari pemusatan latihan di Kusuma Agrowisata Batu, tim masih dikarantina di Hotel Ijen Suites sehari jelang pertandingan.
Persiapan ini sama persis seperti laga semifinal leg kedua Piala Jenderal Sudirman (PJS) lawan Mitra Kukar 17 Januari lalu.
Sekilas, Arema terlihat tegang menghadapi ujicoba ini. Maklum, MU adalah lawan pertama Arema dibawah asuhan pelatih Milomir Seslija dan komposisi pemain baru.
Namun, Milo mengaku kalau timnya tidak dalam tekanan. Dia hanya ingin membiasakan bahwa setiap pertandingan harus dihadapi layaknya laga final.
"Kami membiasakan untuk atmosfer kompetisi," kata pelatih asal Bosnia itu.
Pemain Arema sendiri paham dengan keinginan pelatih. Apalagi, ekspektasi Aremania kini semakin tinggi.
Selain persiapan sudah matang, mereka ingin melihat rekrutan baru Arema seperti Raphael Maitimo, Srdan Lopicic, Antoni Putro dan para pemain seleksi sekelas Hamka Hamzah, Ryuji Utomo serta FX Yanuar.
Persiapan MU sendiri justru lebih rileks. Tim besutan Gomes Oliveira ini tidak melakukan sesi jajal lapangan Stadion Kanjuruhan meskipun panpel sudah menyiapkan waktu pada Sabtu sore.
"Uji coba nanti memang penting untuk melihat kerangka tim dan melihat kualitas pemain seleksi. Tapi kami buat pemain tetap enjoy," kata Gomes.