Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Sejarah 'Top Four Day' dalam Gelaran Premier League

By Nugyasa Laksamana - Minggu, 14 Februari 2016 | 10:14 WIB
Empat klub penghuni papan atas Premier League, yakni Leicester City, Tottenham Hotspur, Arsenal, dan Manchester City, akan saling berhadapan pada Minggu (14/2/2016). (ANDREAS JOEVI/JUARA.net)

Minggu (14/2/2016) malam WIB nanti menjadi momen yang amat disayangkan bila dilewatkan. Bagaimana tidak, empat klub penghuni papan atas klasemen akan saling bersua dalam hari yang sama, atau bisa pula disebut dengan top four day.

Sang pemuncak klasemen Leicester City (53 poin) akan dijamu oleh Arsenal yang kini menduduki peringkat ketiga (48 poin). Adapun Tottenham Hotspur yang menempati posisi kedua (48 poin), akan bertandang ke markas Manchester City yang saat ini bercokol di urutan keempat (47 poin).

Selain bisa menjadi patokan dalam penentuan gelar, kedua laga tersebut juga menarik disaksikan karena merupakan sesuatu yang langka terjadi. Premier League mencatat, pertemuan empat klub teratas dalam hari yang sama hanya terjadi sebanyak lima kali, dan edisi 2016 adalah yang keenam kalinya.

Top four day terakhir terjadi pada 23 Maret 2008. Manchester United yang bertengger di puncak klasemen, berhadapan dengan Liverpool di posisi keempat. Sementara itu, Chelsea yang menempati peringkat kedua, bertemu dengan Arsenal yang berada di bawahnya.

Kala itu, masing-masing tuan rumah (Manchester United dan Chelsea) berhasil meraih kemenangan. Setan Merah yang akhirnya keluar sebagai juara, menang 3-0 atas Liverpool. Adapun The Blues menekuk Arsenal dengan kedudukan 2-1.

Satu-satunya kemenangan tandang dalam top four day terjadi pada 29 Oktober 1994, yakni saat Blackburn Rovers (posisi keempat) menang 2-0 atas tim runner-up Nottingham Forest dengan skor 2-0, di Stadion City Ground.


Aksi para pemain Blackburn Rovers pada Premier League musim 1994-1995.(Dok. Premier League)

Blackburn Rovers yang ketika itu masih diperkuat Alan Shearer pun sukses menjadi juara pada akhir musim.

Status Arsenal dan Manchester City Diunggulkan

Sejarah top four day mengunggulkan status Arsenal dan Manchester City. Bagi Arsenal, mereka adalah peraih kemenangan terbanyak.

Dari empat gelaran sebelumnya (1995, 1999, 2005, dan 2008), The Gunners sukses memenangi top four day sebanyak dua kali, sekali imbang, dan sekali kalah.

Lantas, kenapa skuat asuhan Manuel Pellegrini juga diunggulkan? Rupanya peringkat keempat dalam sejarah top four day menjadi peraih kemenangan terbanyak, yakni empat kali, dan kebetulan Manchester City kini merupakan klub peringkat keempat.

Tim peringkat keempat sebelumnya yang sempat memenangi top four day adalah Blackburn Rovers (1994), Arsenal (1995 dan 1999), dan Everton (2005).

Spurs Bisa Jadi Pelopor

Ada fakta menarik lain yang bisa diangkat dari top four day. Seandainya Spurs berhasil menjungkirkan Manchester City pada pekan ini, mereka akan menjadi klub peringkat kedua pertama yang sukses memenangi top four day.

Sebab, sejarah menunjukkan bahwa klub runner-up tidak pernah mujur dalam gelaran top four day. Dari enam laga, klub posisi kedua tak pernah menang, yakni dengan rincian dua kali imbang dan tiga kali kekalahan.

Dalam dua edisi top four day terakhir, yakni 2005 dan 2008, klub pemuncak klasemen selalu berhasil menjadi juara pada akhir musim. Pengalaman itu dirasakan oleh Chelsea dan Manchester United.

Lantas, bagaimana dengan top four day kali ini? Apakah akan memunculkan sesuatu yang baru? Hal ini tentunya akan sangat menarik untuk dinantikan.

Berikut adalah hasil lengkap lima gelaran top four day sebelumnya

29 October 1994

Nottingham Forest (2) 0-2 Blackburn (4)

Manchester United (3) 2-0 Newcastle United (1)

Posisi akhir musim: 1 - Blackburn, 2 - Manchester United, 3 - Nottingham Forest, 6 - Newcastle

4 November 1995

Arsenal (4) 1-0 Manchester United (2)

Newcastle United (1) 2-1 Liverpool (3)

Posisi akhir musim: 1 - Man Utd, 2 - Newcastle United, 3 - Liverpool, 5 - Arsenal

28 December 1999

Arsenal (4) 2-0 Leeds United (1)

Sunderland (3) 2-2 Manchester United (2)

Posisi akhir musim: 1 - Manchester United, 2 - Arsenal, 3 - Leeds United, 7 - Sunderland

20 April 2005

Chelsea (1st) 0-0 Arsenal (2)

Everton (4) 1-0 Manchester United (3)

Posisi akhir musim: 1 - Chelsea, 2 - Arsenal, 3 - Manchester United, 4 - Everton

23 March 2008

Manchester United (1) 3-0 Liverpool (4)

Chelsea (3) 2-1 Arsenal (2)

Posisi akhir musim: 1 - Manchester United, 2 - Chelsea, 3 - Arsenal, 4 - Liverpool

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P