Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Lika-liku nasib gelandang Manchester City, Yaya Toure, kembali menghangatkan pemberitaan. Kabar teranyar menyebutkan bahwa pemain asal Pantai Gading itu tengah diincar oleh pelatih Inter Milan dan mantan bosnya di City, Roberto Mancini.
Toure disebut-sebut sebagai salah satu pemain yang berpotensi hengkang dari Manchester City.
Kabar kepergian sang pemain berembus kencang sejak Pep Guardiola diumumkan sebagai pelatih The Citizens mulai musim 2016-2017.
Isu kepergian Toure dari Stadion Etihad dipertegas oleh sang agen, Dimitri Seluk.
"Saya kira Toure akan meninggalkan klub. Akan tetapi, sebelum dia pergi, saya berharap Toure bisa memenangi liga dan trofi lainnya," ujar Seluk seperti dikutip dari Sky Sports, Selasa (2/2/2016).
Toure pernah bermain di bawah arahan Guardiola di Barcelona. Akan tetapi, Pep tak pernah benar-benar memercayai Yaya, sang bos lebih memilih Sergio Busquets untuk mengawal lini tengah Barca ketika itu.
Pep bahkan sering memainkan Yaya sebagai bek tengah.
Baca juga: Tiga Legenda Brasil Dukung Neymar Pindah ke Real Madrid
Situasi Toure yang penuh ketidakpastian coba dimanfaatkan Mancini. Menurut laporan Daily Mail, ia akan mencoba menggoda mantan anak asuhnya itu agar mau pindah ke Inter pada musim panas 2016.
Mancini pula yang memboyong Toure dari Barca ke Man City pada 2010. Kepindahan eks pemain Monaco tersebut menghabiskan dana 24 juta pound (Rp 465 miliar).
Di bawah arahan Mancini, Toure kembali menemukan sinarnya. Ia menjadi tulang punggung City saat menjuarai Premier League musim 2011–2012 dan 2013–2014.
Pada rentang waktu itu pula Toure menyabet trofi Pemain Terbaik Afrika sebanyak 4 kali beruntun.
Toure mencatatkan 135 penampilan dan 42 gol selama dibesut Mancini di City.
[video]https://video.kompas.com/e/4744541461001_ackom_pballball[/video]