Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Kesuksesan Leicester City memuncaki klasemen sementara Premier League membuat publik berpikir ulang untuk menjagokan mereka sebagai kandidat kuat juara musim ini. Seekor kuda pun ikut menjagokan Leicester menjadi kampiun.
Leicester mengubah identitas dari kurcaci menjadi raksasa cuma dalam kurun semusim. Sampai pekan ke-25, klub asuhan Claudio Ranieri stabil di posisi teratas dengan 53 poin.
Pada titik yang sama musim lalu, The Foxes terdampar di dasar klasemen dengan raihan hanya 17 angka!
Jamie Vardy cs melaju mantap sebagai kandidat juara setelah menang 3-1 di markas pesaing berat, Manchester City akhir pekan lalu.
[video]https://video.kompas.com/e/4742678648001_ackom_pballball[/video]
Rapor Leicester yang impresif ini sepertinya tak lepas dari "pengamatan" seekor kuda. Tidak seperti hewan peramal lainnya, seperti Paul Si Gurita pada Piala Dunia 2010, si kuda tersebut bukan ditawari makanan sebagai acuan prediksi.
Fans Leicester, Jerry Wesley, merekam video pendek yang berisi pertanyaan kepada kuda tersebut.
"Akankah Leicester memenangi Premier League?" tanya Jerry dalam sebuah "dialog" singkat.
Hewan berwarna coklat-putih itu langsung menjawabnya dengan anggukan tegas beberapa kali.
"Terima kasih," kata Jerry setelah tahu jawabannya.
Apakah prediksi si kuda dapat menjadi kenyataan?