Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Pemasukan Tiket IBL Masih Bergantung dari Laga Akhir Pekan

By Suci Rahayu - Minggu, 7 Februari 2016 | 19:40 WIB
Penonton saat CLS melawan Pelita memenuhi GOR hari terakhir IBL seri II di Gor Bimasakti Malang, Jawa Timur (06/02/2016). (SUCI RAHAYU/BOLA/JUARA.NET)

Antusiasme penonton untuk menyaksikan liga bola basket masih mengalami pasang surut. Ini terlihat pada perhelatan seri II Indonesia Basket League (IBL) 2016 di GOR Bimasakti Malang yang baru saja usai Sabtu (6/2/2016).

Meskipun demikian, masih ada weekend yang diharapkan mampu menjaring banyak penonton. Fakta menunjukkan, penonton di GOR Bimasakti pada saat weekend relatif membludak.

"Kami selalu memiliki ekspektasi saat weekend akan banyak penonton yang hadir," kata Ketua Panitia IBL, Wahyu Buana, seusai menyaksikan laga terakhir antara CLS Knights Surabaya dan Pelita Jaya Energi Mega Persada Jakarta, Sabtu malam (6/2/2016).

Pada hari kerja, penonton yang hadir di GOR Bimasakti terhitung sedikit. Diperkirakan kursi penonton hanya terisi 30 persen dari kapasitas tribun GOR yang mampu menampung hingga 1500 penonton. 

Antusiasme penonton di Malang lebih minim dibandingkan dengan seri I lalu di Jakarta.

"Setiap venue memiliki antusias yang berbeda itu saya kira wajar," ucap Wahyu yang juga menjabat sebagai direktur operasional IBL ini.

Wahyu berharap saat seri III IBL digelar di GOR Amongprogo, Yogyakarta mulai 20 Februari antusiasme penonton disana lebih tinggi dibandingkan dengan Malang.

"Pada seri ketiga nanti, kami berharap ada peningkatan dalam hal antusiasme penonton," ujar Wahyu.