Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Kabinet Gemuk Dejan Antonic di Persib Bandung

By Budi Kresnadi - Jumat, 5 Februari 2016 | 13:35 WIB
Dejan Antonic (dua dari kanan) bersama lima asisten pelatih Persib saat skuat Maung Bandung menang, 9-0, atas Football Plus FC di Lapangan Football Plus, Bandung Barat, Rabu (3/2/2016). (BUDI KRESNADI/BOLA/JUARA.NET)

BANDUNG, JUARA.net – Dejan Antonic bakal memiliki staf kepelatihan yang ”ramai.” Pelatih asal Serbia ini menangani Persib Bandung dengan kabinet gemuk, karena didampingi lima asisten pelatih.

Dejan Antonic didampingi lima asisten termasuk Darko Vargec, yang baru bergabung awal pekan ini. Jumlah ini terbilang banyak, bahkan mungkin paling banyak diantara klub-klub level atas Indonesia.

Selain Vargec, empat asisten lainnya adalah pelatih lokal. Mereka adalah Herie Setiawan, Asep Somantri, Anawar Sanusi (pelatih kiper), dan Yaya Sunarya (pelatih fisik). Empat nama itu sebelumnya mendampingi pelatih Djadjang Nurdjaman saat Persib menjuara Indonesia Super League (ISL) 2014.

Dejan sempat ragu membawa Vargec ke Bandung sebagai asistennya, sebab sudah ada empat nama itu. Empat asisten pelatih Maung Bandung era Djadjang itu juga khawatir tercoret, tapi semua keraguan itu tak terbukti sampai sekarang.

Dejan juga menegaskan, tak ada asisten pelatih yang terpinggirkan. Menurutnya, setiap asisten pelatih memiliki tugas dan peran masing-masing. Semuanya harus bersinergi untuk membentuk tim tangguh.

”Saya kira jumlah asisten yang ada tidak berlebihan. Supaya efektif, saya pasti akan membuat pembagian kerja,” ujar Dejan, yang mengaku menaruh hormat kepada Herie Cs, yang ikut andil pada sukses Persib musim 2014.

Komisaris utama PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Zainuri Hasyim juga menjamin tidak akan terjadi pemangkasan asisten pelatih. Walau Vargec datang, tapi posisi empat nama itu dijamin aman oleh pengelola skuat Maung Bandung.

”Jumlah asisten pelatih tetap, tak ada pengurangan. Kami tahu empat asisten tersebut ikut berjasa membawa Persib jadi juara ISL 2014,” tandas Zainuri.