Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Sebut CR7 Lebih Mahal daripada Bale, Media Spanyol Berdusta?

By Septian Tambunan - Kamis, 28 Januari 2016 | 09:45 WIB
Megabintang Real Madrid, Cristiano Ronaldo, berbicara kepada media dalam konferensi pers sebelum dimulainya FIFA Ballon d'Or Gala 2015 di Kongresshaus, Zurich, Swiss, 11 Januari 2016. (MATTHIAS HANGST/GETTY IMAGES)

Harian ternama Spanyol, Marca, melansir pada Rabu (27/1/2016) pagi bahwa megabintang Real Madrid, Cristiano Ronaldo, merupakan pemain termahal di dunia mengalahkan rekan setimnya, Gareth Bale. Apakah mereka berdusta?

Seperti dilansir The Mirror, harian olah raga yang berbasis di Madrid ini dengan jelas membuat judul 'Cristiano lebih mahal daripada Bale'.

Berita tersebut diprediksi hanya menjadi akal-akalan dari Presiden Los Blancos, Florentino Perez, yang berusaha keras menjaga tipu muslihat bahwa CR7 adalah pemain termahal di dunia.

Sudah menjadi rahasia umum bahwa Marca adalah media yang "berafiliasi" dengan Real Madrid

Marca mengklaim biaya transfer Ronaldo dari Manchester United ke Madrid sebesar 104,7 juta euro (Rp 1,58 triliun). Adapun banderol yang digelontorkan El Real untuk meminang Bale dari Tottenham Hotspur hanya berada di angka 99,7 juta euro (Rp 1,5 triliun).

Dalam beberapa hari lalu, situs Football Leaks sempat membocorkan dokumen kontrak dari Bale yang menunjukkan bahwa Madrid mengeluarkan 90 juta poundsterling atau sekitar Rp 1,7 triliun untuk memboyong winger asal Wales itu.

Di dokumen tersebut tertulis bahwa Spurs mematok harga 78 juta poundsterling apabila Madrid melunasi pembayaran transfer Bale dalam waktu 15 hari. Nyatanya, Si Putih memilih untuk melunasi pembayaran 4 kali dalam waktu 3 tahun dengan total 90 juta poundsterling.

Baca juga:

Ini merupakan hal memalukan bagi kubu Santiago Bernabeu, yang notabene selalu mempertahankan argumen bahwa Ronaldo adalah pesepak bola termahal dunia.

Agen Bale, Jonathan Barnett, menyerukan agar dilakukan penyelidikan mengapa kontrak tersebut bisa terbongkar ke publik.

"Harus ada penyelidikan dan investigasi independen," ujar Barnett.

"Saya pikir suatu hal yang memalukan ketika orang bisa mendapatkan data semacam itu. Hal ini menunjukkan ketidakpedulian untuk klub dan pemain," tuturnya

Di sisi lain, perjanjian kontrak Ronaldo belum dibocorkan oleh Football Leaks. Mereka diduga berusaha memeras sebuah agen olah raga terkemuka untuk membendung kebocoran informasi penting lainnya.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P