Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Formula 1 2016 sudah ada di depan mata. Rio Haryanto hanya butuh penyelesaian akhir untuk bisa berlaga pada ajang adu balap mobil tercepat di dunia tersebut.
"Ini waktu yang tepat buat ke F1. Ini adalah momentum. Tahun lalu saya sukses di balapan GP2 Series. Saya sangat ready untuk masuk Formula 1," kata Rio dalam jumpa pers di kantor Kementrian Pemuda dan Olahraga, Jakarta, Rabu (27/1/2016).
Tim Manor F1 sudah memberikan surat penawaran kepada Rio untuk bergabung dengan mereka. Syaratnya, Rio harus punya modal sebesar 15 juta euro atau sekitar Rp 225 miliar.
Hingga saat ini, Rio sudah mendapat jaminan dana sebesar 5 juta euro atau sekitar Rp 75 miliar dari Pertamina, serta Rp 100 miliar dari Kemenpora yang didapat dari berbagai BUMN.
Rio menjelaskan bahwa untuk bisa masuk F1 ada tiga hal yang harus dipenuhi, yakni skill (kemampuan), support (dukungan), dan opportunity (kesempatan).
"Sekarang, tiga hal ini ada semua. Tahun depan, saya tidak tahu apakah masih ada lagi. Sekarang, kita punya potensi besar untuk terjun ke F1," kata pebalap 23 tahun tersebut.
Rio mengatakan bahwa dalam waktu dekat Manor akan menetapkan siapa pebalap yang memperkuat mereka pada persaingan F1 2016.
Formula 1 2016 akan dimulai dengan GP Austraila di Sirkuit Melbourne Grand Prix, 18-20 Maret. Sebelum itu, para pebalap akan menjalani tes pramusim di Sirkuit Catalunya pada 22-25 Februari dan 1-4 Maret.