Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Sudah Basah Kehujanan, Pemain Arema Ditinggal Bus

By Editor Eko Widodo - Rabu, 19 Maret 2014 | 13:15 WIB
Latihan Arema Cronus di Male diguyur hujan lebat. (Iwan Setiawan)

Arema Cronus mendapat perlakuan kurang menyenangkan dari pihak tuan rumah, Maziya S&R. Punggawa Tim Singo Edan harus pulang jalan kaki menuju hotel selesai menggelar latihan persiapan di National Stadium, Male. Padahal ketika berangkat mereka diantarkan langsung oleh bus yang disupiri oleh polisi setempat.

Alasan bus panpel tidak mau menjemput tim Arema terkesan mengada-ada, yaitu lantaran pakaian pemain basah karena kehujanan waktu latihan.

Tahu kalau pemain Singo Edan tidak membawa pakaian cadangan, bus yang awalnya menunggu di luar stadion langsung menghilang begitu saja.

Walhasil, pemain, ofisial, dan perwakilan manajemen harus kembali ke Kam Hotel, tempat tim menginap, dengan berjalan kaki. Jaraknya lumayan, sekitar 1,5 kilometer.

”Menurut keterangan liaison officer, pemilik bus tidak mau armadanya ditumpangi orang yang mengenakan pakaian basah karena bus bisa kotor,” kata Media Officer Arema di AFC Cup, Fuad Ardiansyah.
Lantaran tidak segera ada solusi, CEO Arema Cronus, Iwan Budianto,  mengambil keputusan untuk pulang dengan berjalan kaki.

”Mereka tidak profesional. Melayani tim tamu kan sudah jadi kewajiban mereka,” ujarnya kesal.

SIARAN LANGSUNG
MNC SPORTS 2
Rabu, 19 Maret, pukul 17.45 WIB:

Maziya S&R vs Arema Cronus

Sumber: Harian BOLA; Penulis: Suci Rahayu (Malang) dan Iwan Setiawan dari Male, Maladewa