Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

F1: Akurasi Alat Sensor FIA Diragukan

By Editor Eko Widodo - Selasa, 18 Maret 2014 | 14:04 WIB
Daniel Ricciardo, korban karena pelanggaran teknis. (Getty Images)

Regulasi teknis baru Formula 1 2014 langsung memakan korban. Pada balapan pertama di GP Australia, Minggu (16/3), pebalap Red Bull, Daniel Ricciardo, didiskualifikasi karena melanggar peraturan aliran bahan bakar yang ditetapkan FIA.

Ricciardo finis di posisi kedua di belakang sang pemenang, Nico Rosberg (Mercedes). Namun, hasil lomba pebalap asal Australia itu dibatalkan. Delegasi teknis FIA menemukan aliran bahan bakar di RB10 Ricciardo secara konsisten melebihi batasan 100 kg/jam.

Dengan aliran bahan bakar pada mobil melebihi 100 kg/jam, Ricciardo sangat diuntungkan. Ia bisa menggunakan tenaga mesin yang lebih besar ketim-bang para rival yang mematuhi batasan bahan bakar.

“Pengamatan perwakilan teknis FIA lewat telemetri se­lama lomba menemukan aliran bahan bakar yang sangat tinggi. Kami mengontak Red Bull dan meminta menurunkannya hingga batasan yang sesuai dengan alat sensor FIA. Namun, mereka mengabaikannya,” sebut pernyataan FIA seperti dilansir Autosport.

Sumber: Harian BOLA; Penulis: Oka Akhsan