Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

BOPI Anggap FIFA Lecehkan NKRI

By Aning Jati - Minggu, 12 April 2015 | 22:02 WIB
Noor Aman, Ketua BOPI yang menganggap FIFA lecehkan NKRI.

Menanggapi surat ancaman FIFA kepada Menpora Imam Nachrawi yang didalamnya juga menyinggung tindakan Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI), maka Ketua BOPI Noor Aman pun ikut mengeluarkan pernyataan.

Noor bahkan menyatakan surat FIFA tersebut dinilai telah melecehkn hukum dan kedaulatan Indonesia. Demikian surat pernyataan BOPI:


Statement BOPI Atas Surat FIFA Kepada Menpora Tertanggal 10 April 2015

Setelah mempelajari secara mendalam, kalimat demi kalimat dalam surat yang dilayangkan FIFA (ditandatangani oleh Sekjen FIFA Jerome Valcke) kepada Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) di mana di dalamnya juga menyinggung tentang BOPI, kami beranggapan bahwa FIFA telah melakukan PELECEHAN terhadap kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Dalam hal ini, FIFA bahkan tidak berusaha untuk sekadar memahami kedaulatan Pemerintah RI dalam membina masyarakatnya supaya menaati hukum dan peraturan perundang-undangan lainnya yang berlaku di negeri ini.

Apa yang sedang dilakukan Pemerintah RI melalui BOPI sesungguhnya adalah sebuah upaya agar operator liga yang notabene merupakan sebuah badan hukum swasta bersama-sama dengan klub-klub sepak bola profesional di Tanah Air untuk mulai menjalankan kegiatannya sesuai standar regulasi yang ditetapkan oleh FIFA maupun AFC. Untuk itu, sudah seharusnya jika FIFA menghargai, bahkan mendukung upaya tersebut.

Seandainya ada istilah kriteria tambahan yang dipersyaratkan oleh BOPI dalam melakukan proses verifikasinya, itu adalah persyaratan yang memang harus dipatuhi oleh seluruh elemen masyarakat Indonesia tanpa terkecuali, seperti ketaatan membayar pajak. Setiap individu dan badan hukum di Indonesia bahkan seharusnya bangga untuk mematuhi aturan perpajakan maupun ketentuan formal lainnya yang berlaku di wilayah hukum NKRI.

Sudah sepatutnya FIFA memahami bahwa, selain "hukum FIFA", juga ada hukum positif yang berlaku dan harus dipatuhi oleh para insan sepak bola nasional sebagai bagian dari keluarga besar NKRI.

Jakarta, 12 April 2015
Heru Nugroho
Sekjen BOPI