Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
3 di Stadion Andi Mattalatta Mattoangin, Sabtu (11/4). Namun, pelatih SFC, Benny Dolo mengaku belum puas dengan kinerja pemainnya.
"Intruksi saya tidak sepenuhnya diterapkan pemain di lapangan. Tidak ada penjagaan ketat terhadap lawan saat mereka masuk ke daerah pertahanan," ujar Bendol, sapaan akrabnya usai pertandingan.
Bendol menambahkan, transisi antara bertahan dengan menyerang skuatnya juga tidak jalan. "Padahal kami punya Titus Bonay dan Ferdinand Sinaga yang sangat efektif dalam serangan balik karena mereka punya kecepatan," papar eks pelatih timnas ini.
Meski begitu, Bendol tidak ingin terlalu jauh menyalahkan pemainnya. Menurutnya, dengan 90 % materi pemain baru, tidak mudah buat SFC membangun chemistry antar pemain. "Klub elit Eropa pun bisa mengalami hal seperti ini," katanya.
Bendol juga tidak mau menyalahkan cuaca panas di Makassar sehingga taktik serangan baliknya tidak berjalan optimal. Ia juga tidak menyalahkan permainan Raphael Maitimo di lini tengah sehingga perannya digantikan Ichsan Kurniawan pada pertengahan babak pertama.
"Raphael sedang tidak fit karena sehari sebelumnya demam tinggi. Beruntung Ichsan tampil bagus pada pertandingan tadi," katanya.