Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Kemenangan manis menandai kembalinya Ary Sapto bersama Hangtuah Sumatera Selatan Indonesia Muda di IndiHome National Basketball League (NBL) Indonesia musim 2014-2015. Tim polesan Tondi Raja Syailendra itu menang 78-65 atas NSH GMC GSBC Jakarta dalam lanjutan Seri X Surabaya di DBL Arena, Jumat (10/4).
Small forward kelahiran Surakarta itu, sebelumnya harus menepi hampir semusim. Dirinya absen selama enam bulan setelah menjalani operasi lutut di akhir musim lalu. Kembalinya Ary Sapto menjadi suntikan semangat baru bagi Hangtuah. Terbukti saat mereka mampu menuntaskan perlawanan NSH GMC.
Turun dengan minute play 18 menit 23 detik, Ary Sapto menyumbangkan 6 poin. Sementara itu, bintang kemenangan Hangtuah kali ini adalah Ahmad Junaedi yang mencetak 12 poin. Small forward asli Jakarta itu mencatatkan field goal 100 persen (5/5). Disusul Tri Wijoyo Wilopo (10 poin), Suhandy (10 poin), serta Toni Sugiharto (10 poin).
Memulai pertandingan di kuarter pertama, kedua tim terlibat saling kejar perolehan poin. Namun diluar dugaan, justru NSH GMC berhasil unggul 4 poin (20-16) lewat 3-point jump shot Budi Margono. Namun, Hangtuah bisa menipiskan skor menjadi 18-20 melalui buzzer beater Tri Wijoyo Wilopo. Keunggulan menjadi milik NSH GMC di kuarter pertama. Samuel Peter Agustinus Pattinama mencetak 10 poin untuk NSH GMC.
Hangtuah bangkit dan membalik keadaan di kuarter kedua. Ini adalah buah dari permainan terbaik mereka di kuarter ini. Sebanyak 26 poin ditambahkan Hangtuah. Sementara itu, NSH GMC membalas dengan memasukkan 13 poin. Hangtuah mampu memperlebar jarak menjadi 11 poin (44-33) lewat dua kali free throw Suhandy. Keunggulan ini bisa dipertahankan Hangtuah hingga buzzer berbunyi.
Perlawanan NSH GMC masih berlanjut saat pertandingan memasuki kuarter ketiga. Di sisa 31 detik, R. Azzaryan Pradhitya mencetak 3-point jump shot memanfaatkan assist Samuel Peter Agustinus Pattinama. Poin ini membuat NSH GMC menyisakan 7 poin (54-61) untuk dikejar di kuarter berikutnya. Karena Hangtuah masih bisa mempertahankan keunggulan saat kuarter ketiga ditutup.
Memasuki kuarter keempat, pertandingan semakin menegangkan. Lewat 2-point jump shot Samuel Peter Agustinus Pattinama, NSH GMC mengejar 61-67. Pada akhirnya, Hangtuah mampu menguasai keadaan dan memenangkan pertandingan. Meskipun Raylly Pratama mencetak 2-point jump shot, NSH GMC tetap harus menyerah dengan margin 13 poin (65-78) saat buzzer berbunyi.
Kemenangan ini membuat Hangtuah untuk sementara menghuni posisi keenam klasemen sementara dengan raihan 47 poin. Mereka masih menyisakan satu pertandingan di seri kali ini melawan Stadium Jakarta sebelum memastikan peringkatnya. Namun, posisi Hangtuah sudah aman untuk melaju ke championship series.
“Ary Sapto kondisinya sudah 70 persen, dia akan siap di championship series mendatang. Selain itu, kami masih belum tahu lawan yang akan kami hadapi, jadi kami harus siap siapapun lawannya nanti,” kata head-coach Hangtuah Tondi Raja Syailendra.