Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Petenis Spanyol, Rafael Nadal, mengawali turnamen Grand Slam 2016 dengan kekalahan pada babak pertama Australia Terbuka.
Dia dikalahkan Fernando Verdasco (Spanyol) lewat pertandingan 6-7 (6), 6-4, 6-3, 6-7 (4), 2-6 pada laga yang digelar di Rod Laver Arena, Melbourne Park, Selasa (19/1/2016).
Namun, bukan sekali saja penampilan Nadal kurang cemerlang. Cedera menjadi salah satu penyebab menurunnya penampilan Nadal pada turnamen sepanjang 2014-2015.
Berikut catatan kekalahan dan cedera petenis 29 tahun ini
Agustus 2014: Nadal mengundurkan diri dari Amerika Serikat Terbuka akibat cedera pergelangan tangan. Cederanya ini menimbulkan kekhawatiran baru atas kondisi kesehatannya karena setelah tampil pada beberapa pertandingan dia mengalami cedera.
November 2014:
Nadal menjalani operasi usus buntu di Barcelona.
Januari 2015:
Nadal kalah di babak perempat final Australia Terbuka. Kala itu Thomas Berdych mengalahkannya 6-2, 6-0, 7-6 (7/5).
Juni 2015:
Nadal mengakhiri dominasinya selama enam tahun sebagai raja tanah liat di Perancis Terbuka. Dia dikalahkan petenis Serbia, Novak Djokovic, di babak perempat final. Djokovic unggul 7-5, 6-3, 6-1.
Juni 2015:
Peringkat Nadal turun menjadi ke- 10 dunia. Ini menjadi peringkat terendahnya setelah lebih dari satu dekade.
Juli 2015:
Nadal dikalahkan di babak kedua oleh peringkat 102 dunia, Dustin Brown (Jerman).
September 2015:
Nadal terhenti di babak ketiga Australia Terbuka setelah dikalahkan, Fabio Fognini (Italia). Ini untuk pertama kalinya Nadal tanpa gelar di turnamen Grand Slam sejak terakhir kali meraihnya pada 2014 di Perancis Terbuka.
Desember 2015:
Nadal sempat khawatir apakah dia akan kembali memenangkan titel Grand Slam.
Januari 2016:
Nadal mengalami kekalahan pada babak pertama setelah pertandingan lima set dengan Fernando Verdasco (Spanyol).