Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Lolos ke final Piala Jenderal Sudirman usai mengalahkan Arema Cronus pada semifinal kedua di Stadion Kanjuruhan Kabupaten Malang Minggu (17/1/2016) melegakan Mitra Kukar.
Klub asal Tenggarong itu kini memiliki kesempatan mencatatkan sejarah dalam perjalanan mereka di sepak bola nasional.
Roni Fauzan, Manajer Mitra Kukar, mengaku akan terus memberikan motivasi kepada timnya pada persiapan menghadapi Semen Padang di partai puncak yang rencananya akan digelar di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta pada Minggu (24/1/2016).
"Juara di depan mata. Mitra Kukar belum pernah rasakan baik itu juara turnamen maupun Indonesia Super League,” ungkapnya.
Dalam perhelatan Piala Presiden lalu, langkah Mitra Kukar menuju puncak terhenti setelah kalah dari Persib Bandung di partai semifinal. Kegagalan tersebut mereka tebus dengan mengalahkan Arema Cronus.
Hasil itu sangat diapresiasi oleh Fauzan yang melihat bahwa timnya berjuang mati-matian untuk mempertahankan kedudukan terutama pada babak kedua.
Ia juga melihat dalam pertandingan tersebut timnya bermain lebih baik dibandingkan saat pertandingan pertama di kandang sendiri.
“Mereka bermain sesuai dengan arahan pelatih, disiplin dan meminimalkan kesalahan,” ucapnya.
Sebelumnya, Mitra Kukar sempat diragukan untuk bisa lolos ke partai final lantaran harus menghadapi Arema di depan pendukungnya sendiri, namun justru mereka mampu membalikkan prediksi setelah menahan dengan skor agregat 3-3.
Mereka akhirnya lolos ke final setelah menang 3-2 lewat adu tendangan penalti. Kiper Shahar Ginanjar menjadi bintang dengan menahan dua penalti Singo Edan.