Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Van Gaal Masih Belum Diminta Mengundurkan Diri oleh Man United

By Ade Jayadireja - Selasa, 26 Januari 2016 | 17:30 WIB
Ekspresi manajer Manchester United, Louis van Gaal, usai kekalahan 0-1 dari Southampton pada Minggu (24/1/2016) (CLIVE BRUNSKILL/GETTY IMAGES)

Lika-liku seputar masa depan Louis van Gaal kembali muncul ke permukaan. Kabar terbaru menyebutkan bahwa pria asal Belanda itu tak ditawarkan untuk mengundurkan diri sebagai manajer Manchester United.

Sebelumnya, kabar dari The Guardian menyebutkan bahwa CEO United, Ed Woodward, menawarkan Van gaal untuk mundur dari kursi pelatih.

Hal tersebut merupakan imbas dari kekalahan 0-1 dalam laga kontra Southampton, Sabtu (23/1/2016).

BBC Sport melansir kabar berbeda. Menurut media raksasa Inggris tersebut, seorang sumber internal dari Setan Merah mengatakan bahwa Woodward tidak pernah meminta Van Gaal untuk angkat kaki dari Old Trafford.

Kabar pemecatan Van gaal sempat muncul setelah sang pelatih kedapatan berada di Bandara Manchester untuk kembali ke Belanda. Namun, pada Selasa (26/1/2016), ia sudah kembali ke pusat latihan United.

Baca juga: Van Gaal Ulang Memori Kelam Man United Era Moyes

Van Gaal terus dibanjiri kritik sejak mengambil alih posisi David Moyes sebagai pelatih. Di bawah kendali LvG, Man United dkk tertahan di posisi ke-5 klasemen Premier League 2015-2016.

Belum beres masalah inkonsistensi performa, Van Gaal harus menghadapi kritik terkait gaya permainan yang ia terapkan pada skuat United. Permainan Wayne Rooney dkk dianggap membosankan.

Sebagai contoh, United hanya membuat satu shot on target dari 7 kali upaya ketika bermain di kandang Liverpool pada 17 Januari 2016. Setidaknya, satu-satunya tembakan tepat sasaran tersebut langsung menghasilkan gol.

Hal sama kembali terlihat kala United menyerah kontra Southampton. Pada laga tersebut, Wayne Rooney cs kembali hanya dapat mencatatkan 1 tembakan tepat sasaran dari 8 kali usaha.

Secara makro, Setan Merah tahun ini lebih buruk dari tahun lalu antara lain di statistik penciptaan peluang per laga (7,91 banding 10,29) dan melepas operan kunci (7,26 banding 9,21). 

[video]https://video.kompas.com/e/4718926418001_ackom_pballball[/video]