Mencium Gemuruh Kanjuruhan dari Antrean Ticket Box

Animo tinggi Aremania untuk menyaksikan leg kedua semifinal Piala Jenderal Sudirman antara Arema Cronus dan Mitra Kukar di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Minggu (17/1/2016), sudah terlihat sejak beberapa hari sebelumnya.

Aremania sudah mengantre untuk membeli tiket di ticket box yang dibuka di kantor Arema Cronus, Jalan Kertanegara no 7, kota Malang.

Memasuki hari ketiga, Kamis (14/1/2016), sekitar 1.000 Aremania mulai membanjiri halaman kantor Arema sejak pukul 08.00 WIB, meskipun di dinding kantor tertulis bahwa loket ticket box baru dibuka pada pukul 10.00 WIB.

Hanafi, Aremania asal Singosari yang datang lebih pagi mengatakan tidak ingin mengalami nasib seperti sehari sebelumnya. Dia datang pukul 13.00 WIB, lalu mengantre, tetapi akhirnya tidak mendapatkan tiket.

"Kemarin datang ke sini agak siang, sudah antre, terus dibubarkan karena jatah untuk kemarin habis," kata Hanafi.

Hanafi rela mengantre tiket dari jauh-jauh hari dari pada kehabisan saat akan membeli pada hari H. Dia juga tidak mau membeli tiket dari calo dengan harga yang sudah melambung.

"Tidak apa-apa meski antre asalkan dapat, daripada pas pertandingan belum tentu ada tiket," kata Hanafi menambahkan.

Media officer Arema Cronus, Sudarmaji, mengakui bahwa selama beberapa kali ticket box dibuka pada pertandingan-pertandingan sebelumnya, baru kali ini terjadi antrean panjang.

"Mungkin karena ini pertandingan terakhir Arema Cronus di kandang pada perhelatan Piala Jenderal Sudirman ini," kata Sudarmaji.

Di sisi lain, hal ini merupakan bentuk kesadaran dari Aremania untuk menghindari calo yang kerap beroperasi pada hari H.

Di ticket box, Aremania akan mendapatkan nota yang akan ditukarkan untuk tiket pada pagi hari sebelum pertandingan.

Panitia pelaksana laga Arema Cronus mematok harga Rp 35.000 untuk tiket ekonomi, RP 120.000 untuk tiket VIP, dan Rp 175.000 untuk VVIP.