Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Hingga pekan ke-17 Bundesliga 2015-2016, Borussia Dortmund masih bertahan di peringkat dua klasemen sementara dengan mengumpulkan 38 poin.
Namun, menurut gelandang Dortmund, Marco Reus, klubnya tak akan bisa begitu saja mengambil alih posisi di puncak klasemen dari Bayern Muenchen.
Dortmund sudah tertinggal delapan poin dari FC Bayern. Tetap, masalah utama Dortmund bukan sekadar selisih angka dari sang jawara bertahan Bundesliga.
"Kami mampu bermain jauh lebih baik jika dibanding musim lalu. Namun, tetap saja sulit untuk bisa mengejar FC Bayern karena mereka sangat konsisten," ujar Reus seperti dilansir situs Bundesliga.
Reus mengakui Dortmund masih memiliki masalah di sektor pertahanan. Faktanya, Dortmund mampu mencetak 47 gol, tetapi kebobolan 23 kali.
Angka kemasukkan gol Dortmund bahkan lebih banyak ketimbang Hertha Berlin yang berada di peringkat tiga klasemen sementara Bundesliga 2015-2016.
Hertha baru kebobolan 18 gol dari 17 pertandingan Liga Jerman musim ini.
"Kami berhasil mencetak banyak gol, tetapi juga kebobolan cukup sering. Catatan itu jelas menunjukkan ada masalah dengan cara kami bermain," ucap Reus.
"Barisan belakang kami harus bermain lebih solid sehingga kami bisa mempertahankan diri untuk jangka waktu yang lebih lama," kata pesepak bola berusia 26 tahun tersebut.
Terlepas dari kelemahan di sektor pertahanan yang diperlihatkan Dortmund sepanjang musim 2015-2016, Reus mengaku cukup puas dengan performa timnya.
Menurut Reus, para pemain Dortmund bisa dengan mudah beradaptasi dengan kepemimpinan pelatih baru, Thomas Tuchel.
"Kami memiliki sederet pemain kelas dunia yang bisa menyerap ide-ide baru dengan cepat. Tim mulai menunjukkan permainan seperti yang diinginkan pelatih pada awal musim. Kami memang tidak selalu bisa menerapkan filosofi pelatih dengan sempurna, tetapi berada di jalur yang tepat," tutur Reus.
Dortmund dijadwalkan untuk menggelar kamp latihan di Dubai, Uni Emirat Arab, mulai 7 hingga 16 Januari 2016.