Curahan Hati Falcao Tentang Cedera Lututnya

Striker Chelsea, Radamel Falcao, berbagi cerita tentang cedera yang mengganggu performanya dalam beberapa tahun belakangan ini.

Sudah dua bulan Falcao absen di lapangan hijau sejak mendapat cedera otot pada November 2015. Pelatih The Blues, Guus Hiddink, mengatakan bahwa striker berjulukan El Tigre tersebut akan terus menghuni ruang perawatan sampai Februari 2016.

Namun, Falcao membantah omongan Hiddink. Ia yakin bisa kembali merumput lebih cepat dari yang diprediksi sang pelatih.

"Saya tidak berpikir seperti itu. Prosesnya akan lebih singkat. Saya bekerja keras setiap hari agar bisa segera kembali bermain," ucap Falcao kepada majalah Semana.

Performa Falcao memburuk sejak dibeli Monaco dari Atletico Madrid pada musim panas 2013. Striker timnas Kolombia itu banyak menghabiskan waktu di ruang perawatan akibat cedera.

Baca juga: Radamel Falcao di Ambang Memilih Monaco atau MLS

Falcao semakin tenggelam sejak mengalami cedera lutut parah pada Januari 2014. Menjalani masa pinjaman di Manchester United selama semusim, ia hanya sanggup mencetak empat gol dalam 29 pertandingan.

Nasib Falcao tak kunjung membaik setelah bergabung dengan Chelsea pada musim panas 2015. Sejauh ini, ia baru membuat satu gol dalam 11 penampilan di semua ajang.

"Saya sudah pulih dari cedera lutut. Masalahnya, sekarang saya belum memiliki kesempatan untuk memainkan seluruh pertandingan sejak cedera. Padahal, kesempatan bermain diperlukan untuk membangun kembali kepercayaan diri saya," tutur Falcao.

Bila menengok masa lalu, Falcao sempat menjadi salah satu striker yang diperebutkan klub-klub top Eropa. Hal tersebut tak lepas dari kesukesan sang pemain menyabet gelar top scorer Liga Europa selama dua musim berturut-turut (2010-2011 dan 2011-2012).

Pada dua kompetisi tersebut, Falcao menjadi juara bersama dua klub berbeda, yakni FC Porto dan Atletico Madrid.

[video]https://video.kompas.com/e/4719893657001_ackom_pballball[/video]