Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Komite Disiplin Lega Serie A menghukum pelatih Inter Milan, Roberto Mancini, dan pelatih Napoli, Maurizio Sarri, setelah perseteruan keduanya pada perempat final Coppa Italia, Selasa (19/1/2016).
Sarri menerima skorsing sebanyak dua pertandingan khusus ajang Coppa Italia dan denda 20.000 euro. Ini disebabkan tindakan Sarri ketika berteriak gay kepada Mancini.
Adapun Mancini dihukum denda sebesar 5.000 euro karena dianggap mengintimidasi pelatih lawan dan berlaku tidak hormat kepada ofisial keempat setelah pertandingan.
Keputusan ini tentu merugikan Napoli andai Sarri masih menjabat sebagai pelatih pada musim 2016-2017. Namun, I Partenopei memutuskan untuk tidak mengajukan banding,
Kubu Napoli justru mencoba meredam pertikaian kedua pelatih. Dalam pernyataan resmi klub, Kamis (21/1/2016), Sarri disebut sudah menyatakan permintaan maaf atas ejekannya kepada Mancini.
"Ada harapan, pelatih Inter akan menerima permohonan maaf yang terlah diucapkan berkali-kali. Ini murni pertandingan olahraga. Kedua klub harus kembali mengalihkan fokus dari media dan publik," bunyi pernyataan Napoli.
Insiden ini memang berbuntut panjang. Media-media Italia terus menghubungkan kedua pelatih dengan isu homoseksual.
Salah satunya adalah La Gazzetta dello Sport, yang mengungkit ejekan homoseksual kepada seorang jurnalis bernama Alessio Da Ronch pada 2001.
[video]https://video.kompas.com/e/4709661404001_ackom_pballball[/video]